•ST. Stay Here [END]

🌁- 18

Liora mulai mengerjap ngerjapkan matanya sambil menyesuaikan pengelihatannya yang kini menatap pada langit langit kamar yang sangat ia ketahui. Sedikit terdiam dan kembali memejamkan mata saat rasa sakit itu tiba tiba datang menyerangnya.

Setelah dirasa tenang, Liora kembali membuka matanya dan ia sedikit terjengat saat meraksakan sesuatu yang hangat menerpa lehernya. Liora menoleh dan melihat kini wajah kekasihnya yang begitu dekat dengannya, bahkan tangan pria itu memeluk erat pinggangnya seakan takut jika dirinya akan hilang jika tidak di peluk.

"Taehyung" panggil Liora dengan suara pelan sambil tangannya kini terangkat mengusap wajah tampan milik sang kekasih.

Taehyung mengerjap dan perlahan membuka matanya ketika merasakan usapan lembut pada wajahnya. "Sayang kau sudah bangun" ucap Taehyung dengan suara deep voicenya yang begitu indah.

Hana tersenyum dan setelah itu ia langsung menyembunyikan wajahnya di dada Taehyung sambil memeluknya.

"Ada apa hm?" tanya Taehyung sambil membalas pelukan gadisnya dan mengusap sayang surai Liora.

"Hiks"

"Hey hey ada apa? Kenapa menangis sayang?"

"Aku kotor taehyung...hiks..aku kotor." ucap Liora bergetar sambil menangis terisak Isak.

"Kau tidak kotor sayang"

"Tapi--"

"Kau tidak kotor, pria brengsek itu tidak sepenuhnya menyentuh mu"

"Dia menyentuh tubuh belakang ku...hiks..dan dadaku, dia..dia..dia melihatnya...hiks.."

"Shuttt jangan manangis, aku akan menghilangkan jejak pria itu di tubuhmu" ucap Taehyung hingga membuat Liora mendongak menatapnya.

"Jangan menangis" Taehyung mengusap lembut wajah Liora menghapus jejak air mata gadisnya.

"Bagaimana Taehyung akan menghilangkannya?" tanya Liora.

Taehyung tersenyum dan tangannya masih mengusap lembut wajah Liora. "Dimana saja dia menyentuh tubuhmu?"

"Belakang, perut, sama..." Liora langsung menunduk takut untuk mengatakannya, takut jika Taehyung akan marah.

"Payudara mu?" tebak Taehyung hingga membuat Liora mengangguk dan semakin menangis.

"Itu-itu bukan kemauanku...hiks tapi--"

Ucapan Liora terpotong saat ia tiba tiba merasakan benda kenyal yang hangat mendarat di bibirnya, dan melihat Taehyung yang kini ternyata menciumnya.

Liora mengerjap ngerjapkan matanya terkejut dengan apa yang kini tengah Taehyung lakukan. Lalu tidak lama Taehyung melepaskan tautannya.

"Dia tidak menciummu kan?" tanya Taehyung sambil mengusap sensual bibir Liora.

Liora menggeleng pelan.

"Aku akan menghiris bibirnya jika sampai ia berani menciummu!"

Sontak membuat Liora menelan salivanya susah payah. "Dia tidak menciumku"

"Kalau begitu apa aku boleh mencium gadisku ini?"

"Bukankah tadi sudah?"

"Itu ciuman biasa, sayang"

"Memangnya ada lagi selain ciuman biasa?" tanya Liora dengan begitu polos hingga membuat Taehyung terkekeh mendengarnya.

"Ya. Ada"

"Se-seperti apa?"

"Seperti ini" ucap Taehyung dan setelah itu ia kembali mendaratkan bibinya pada bibir Liora tapi berbeda dari yang tadi yang hanya menempel dan kini melumatnya.