- i can't hate u

6.8K 569 3
                                    

Pakaian tidur wanita yang danny kenakan sekarang sangat nyaman, ia memilih menggulung dirinya dibalik selimut, danny kesal dengan jun kemarin tapi malah jun tidak menghiraukannya sampai lubangnya lecet

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pakaian tidur wanita yang danny kenakan sekarang sangat nyaman, ia memilih menggulung dirinya dibalik selimut, danny kesal dengan jun kemarin tapi malah jun tidak menghiraukannya sampai lubangnya lecet.

Sekarang lelaki bersetelan hitam itu pergi entah kemana, danny bangun sudah dengan keadaan memakai baju, pastinya.

Kedua tangan dan kaki danny bisa ia gerakan dengan bebas, tapi membutuhkan waktu lumayan lama sampai danny memilih keluar dari kamar miliknya juga jun.

Entah kemana saja, ketaman danny sudah sering kesana. Kastil ini sangat kosong dan terlihat sangat tua, banyak sisi bangunan yang sudah hancur, tak banyak barang. Jika danny keluar dan berniat kabur, percayalah taman dan pepohonan yang mengelilingi kastil tua ini tidak berujung.

Danny tak pergi jauh jauh, ia hanya menyusuri ruang tengah, dapur, sampai danny penasaran dengan ruang bawah tanah yang sangat gelap.

Danny berjalan kebawah dengan bantuan lilin, ia mengendap endap sembari melihat apa saja yang berada diruang bawah tanah ini.

Ia kira dirinya akan kembali kekamar untuk tidur karena tak menemukan apapun sebelum menemukan satu satunya pintu kayu berantai yang hanya ada disana.

Danny penasaran, ia menggapai rantai tersebut. Danny tersenyum cerah, ia kira pintu ini terkunci ternyata tidak hanya saja rantainya terlilit. Danny duduk dilantai, dan berusaha meluruskan kembali rantai tersebut.

Tak butuh waktu lama, danny bertepuk tangan riang melihat rantai itu sudah tak terlili. Danny melepaskan rantai itu dari gagang pintu dan mendorong pintu itu pelan hingga terbuka lebar.

Uhuk uhuk.

Danny terbatuk beberapa kali, ruangan ini sangat berdebu. Danny menyalakan beberapa lilin yang memang ada diruangan tersebut.

Dan danny dibuat terkejut dengan isi ruangan ini. Ada banyak bingkai memenumi meja, buku buka tua didalam lemari kecil, dan satu bingkai besar berisi lukisan keluarga kecil.

Mereka semua berwajah pucat, ada lelaki berkisaran 30an duduk dengan satu wanita dan satu anak lelaki yang berdiri didekat kakinya. Mereka memakai setelan formal berwarna hitam, wanita bersurai ikal cokelat itu mengenakan dress hitam, dan ungu tua.

Mereka terlihat seperti penyihir, danny beralih melihat ada satu kanvas besar yang tertutup kain, dan kanvas ini seakan menutup sesuatu benda besar dibelakangnya. Danny hendak menggapainya sebelum tubuhnya tertarik keluar.

Tubuhnya ditarik begitu saja seakan ada tali dipunggungnya sampai danny sudah berada diluar pintu kayu ini. Pintu itu kembali tertutup disertai rantai itu kembali menguncinya dengan sangat kuat, benar benar dikunci bukan seperti tadi hanya rantai yang terlilit.

"Ada pertunjukan apa didalam sana?" Hembusan nafas dingin yang sering danny rasakan akhir akhir ini menerpa tengkuknya.

"T-tidak ada akghh" ringis danny saat jun mencekik lehernya dari belakang.

✓Lucifer, hoonsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang