"Morning..." ucap Sebastian melihat Arielle baru saja terbangun dari tidur nyenyaknyaSementara Sebastian dengan tampannya mempersiapkan sarapan pagi itu untuknya dan Arielle.
Bahkan dengan fashion seperti itu saja Sebastian sangat tampan. Apa yang tidak bisa dilakukan pria ini pikir Arielle. Semua hal dikuasai Sebastian dengan mudahnya, Arielle seperti tidak menemukan sisi lemah dari Sebastian..."Kau pasti lelah semalam karena kita 'melakukannya' dua kali. Di kantorku dan di rumahku..." goda Sebastian tersenyum licik pada Arielle
Ah ya, sisi Sebastian ini sangat buruk dan itu cukup mengganggu Arielle...
"Setelah sarapan bersiaplah karena aku akan mengajakmu bertemu dengan seseorang yang membuat gaunmu" pinta Sebastian seraya mengunyah croissant-nya"Hari ini juga? Apakah jauh dari sini? Apakah aku langsung memakai gaunnya?"
"Jawaban pertama dari pertanyaan pertama adalah ya hari ini juga. Jawaban kedua dari pertanyaan kedua adalah rumahnya tidak jauh dari sini, hanya 10 menit mungkin dari sini sangat dekat. Jawaban ketiga dari pertanyaan ketiga adalah tidak, kau tidak langsung memakai gaunnya. Biarkan dia melihat lebih dahulu siapa tahu ada hal yang dia tambahkan nanti. Kau selalu banyak pertanyaan di kepalamu" jelas Sebastian
"Apakah aku salah lagi kali ini karena punya banyak pertanyaan di kepalaku?"
Sebastian tersenyum melihat Arielle dan berjalan mendekatinya.
"Aku mencintaimu, cerewet..." ucap Sebastian seraya mencium kening Arielle yang mulutnya penuh dengan makanan yang Sebastian buat.
KAMU SEDANG MEMBACA
I HATE MEN! (Completed)
RomanceArielle is an independent, successful, perfectionist, and young beautiful designer that always focusing on her career instead her love life. Career is always her number one priority! So it's also her second priority, and her third. She doesn't have...