Arielle is an independent, successful, perfectionist, and young beautiful designer that always focusing on her career instead her love life.
Career is always her number one priority! So it's also her second priority, and her third. She doesn't have...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Arielle benar-benar sinting! Kau bisa bersahabat dengan wanita semacam itu?" omel Matt
"Dia juga sahabatmu! Lagipula kau kan juga sudah mengenal Arielle saat mendekatiku pertama kali. Bukankah kalian kuliah di kampus yang sama?" tanya Jill tidak mau disalahkan
"Oke aku tak masalah dengan alerginya terhadap laki-laki, bagaimana dengan perilakunya yang man phobic atau hal bullshit apapun itu. Tapi ini Sebastian temanku, Oh God Jillian... Kau tahu bagaimana wajahnya ketika Arielle menjelaskan bahwa dia membenci laki-laki?" tanya Matt
"Bagaimana?" tanya Jill
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bukan coba menenangkan Matt, Jill justru tertawa tak berhenti melihat bagaimana Matt mempraktekan wajah Sebastian.
Menggelikan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dia sangat parah! Ini Sebastian! Dan dengan arogannya dia bilang dia tidak peduli bahwa Sebastian pemilik HMVL sekalipun, kalau buruk pekerjaannya dan dia laki-laki, dia tidak segan menghempaskannya. Gila dia luar bisa!" omel Matt yang masih kesal
"Bukankah itu bagus? Maksudnya Arielle mengajarkan bahwa semua harus dilakukan dengan kerja keras dan tidak ada nepotisme? Hanya karena adik Sebastian dan dia kaya raya dia berhak secara paksa menjadikan adiknya asisten Arielle? Jangan mention kebenciannya pada laki-laki, tapi aku 80% setuju dengan Arielle" jelas Jill membela Arielle
