Bab. 9 - Unpleasant
Dengan kecepatan sedang Harry mengendarai mobilnya menuju tempat shownya malam ini. Ia menggeram pelan melirik wanita yang berada disampingnya terus diam mengabaikannya. Sedangkan wanita itu mendengus pelan mengalihkan pandangannya ke bahu jalan.
"sorry" lirihnya memulai pembicaraan.
"you suck!but ok apologies accepted"
Carmen menatap Harry dengan seringaian yang nampak dari wajahnya. Harry menggelengkan kepalanya masih fokus memutar setir kemudi dengan satu tangannya. Ia mengambil tas hitam lalu menaruhnya di pangkuan Carmen "buka tas itu--kau akan menemukan secarik kertas lalu tandatangani kertas itu"
Tas besar hitam yang cukup berat membuat Carmen cukup penasaran dengan isi yang berada di dalamnya. Ia menurut apa yang dikatakan oleh Harry. Tak perlu banyak kata, Ia membuka resleting tas itu. Yang pertama kali Ia lihat adalah sebuah map coklat yang memang sudah dipersiapkan oleh Harry sebelumnya. Ia kembali meletakkan tas hitam itu ke jok belakang.
Carmen membuka map. Wajah yang semula riang dengan lengkungan bibir tipis kini menjadi berkerut kala membaca isi dari dalam surat. Carmen mengalihkan perhatiannya pada Harry. bertanya padanya "are you fucking serious sir?"
Harry bergumam. "why not baby?"
"aku tidak ingin menandatangani kontrak kerja ini. kau memberi persyaratan gila--"
"tidak gila seperti yang kau bayangkan itu cukup mudah. aturan yang pertama kau harus menuruti segala apa yang aku perintahkan, kau harus datang kepadaku jika aku membutuhkanmu, dan selalu menemaniku kemanapun aku pergi. Yang kedua, jika kau tidak memenuhi aturan pertama maka kau harus siap jika suatu saat aku akan melakukan apa saja kepadamu dan kau tidak bisa menolaknya. itu semua berlaku selama 2 bulan sesuai dengan apa yang kau inginkan" Harry membalas dengan rautnya yang sangat tenang.
Carmen mengambil satu tarikan napas keras "aku tidak membutuhkan ini, kau hanya perlu percaya kepadaku bahwa aku tidak akan lari dari tanggungjawabku untuk menjadi asistenmu"
Harry berdeham. suara serak dan ketegasannya menjadi respons atas apa yang telah Ia katakan "ucapanmu tidak bisa menjadi alasan untuk menolak menandatangani kontrak itu"
"why not?"
"karena kau sering menolak perintahku."
Carmen menggerutu "aku menolak karena aku tidak bisa melakukannya"
"bukankah aku selalu memberimu perintah kecil? fakta yang ada adalah kau mampu melakukan apapun namun kau tidak ingin mencobanya atau bahkan memang tidak ingin melaksanakannya"
Alis Carmen bertautan dengan sempurna. Memang benar. Yang dikatakan oleh Harry itu adalah sebuah kebenaran dan Carmen tidak akan menyangkalnya. "kenapa aku harus melakukan apa yang tidak aku suka?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Black Beauty {H.S}
FanficCarmen Zamora Whiteley adalah seorang billionaire yang sangat mempesona, memiliki kekuasaan yang kuat, dan kemuliaan ketenaran namanya yang sudah tidak asing dikalangan warga New York maupun dunia. Daya tarik yang ia miliki mampu memikat setiap pria...