" [Name] jangan berdekatan dengan Nanami aku cemburu-!! "
" ... "
" Jangan diam [Name] "
" Apa aku melakukan kesalahan? "
" Jawab aku IHH AKU KESAL LOHH "
" iya "
" Jangan berdekatan dengan Nanami ok?"
" Lalu kenapa kau berdekatan dengan Utahime? "
" Kita hanya teman! "
" Aku dan Nanami juga hanya sekedar Teman! "
" TIDAK NANAMI ITU MENCINTAI MU [Name]-?! "
[Name] tertegun, ia menggigit bibir bawahnya. Sialan
" LALU KENAPA?! "
" JANGAN DEKAT DENGAN NANAMI KARENA IA ITU MENCINTAI MU [NAME]!! "
" KAU DIAM SATORU! AKU MUAK DENGAN HUBUNGAN TIDAK JELAS SEPERTI INI!! KITA INI TEMAN APA SEPASANG KEKASIH?!! "
[Name] menarik tangan Gojo kasar dan mendorong nya keluar. [Name] menutup pintu dan menguncinya
Isakan tangis itu sangat menyedihkan didengar. Gojo memukul mukul pintu sambil menyuruh [Name] membukanya
" Hei! Buka pintu nya yah? Kita bicarakan baik baik " bujuk Gojo khawatir
Telinga Satoru bisa mendengar isakan [Name] yang begitu menyedihkan
" Pergi Satoru tolo-ng pergi! BERHENTI SATORU!! PERGI DAN KEMBALI DENGAN JAWABAN YANG KU TANYAKAN!! Kita ini apa? " Seru [Name]
Satoru menghela napas tubuhnya kedinginan. Jam sudah menunjukkan pukul satu malam
Satoru datang tiba tiba untuk menemui [Name] karna Satoru datang [Name] memutuskan membuat teh tapi Satoru menahan tangannya
Satoru pergi dengan mood yang berantakan membiarkan [Name] menangis tersedu sedu
Esoknya [Name] memutuskan pergi dan bertemu Nanami karna ia sudah berjanji dengannya
Saat [Name] menelpon Nanami, Nanami bilang bahwa ia tidak bisa
" Yah kenapa? " Tanya [Name] kecewa
" Hari ini aku ada kerjaan yang tidak bisa ditinggalkan maaf " setelah itu Nanami mengehentikan telfon nya
Karena tidak jadi [Name] memutuskan untuk pergi dari kafe yang tadinya menjadi tempat nongkrong merekaa
Saat [Name] ingin mendorong pintu kafe tapi pintu kafe sudah duluan di buka
Tubuh [Name] menegang melihat siapa yang mendorong pintu
Ia laki laki memakai penutup mata dan berambut putih laki laki tersebut lumayan tinggi
Kaki [Name] tidak bisa bergerak bagaikan kaki nya diikat
" [Name]? ..... "
Suara yang begitu ia kenali ini adalah suara Gojo Satoru
[Name] meneguk salivanya ia memaksakan supaya kaki nya berjalan
Kaki nya ia percepat supaya menjauh dari tubuh tinggi Satoru
Ia menengok ke belakang. [Name] makin mempercepat langkahnya karena Gojo mengikuti nya
[Name] berlari dan kaki nya berlari ke sebuah gang sepi
Saat [Name] berlari kaki nya berhenti karna ada tangan yang menahan tangan nya
" Tunggu " suara berat tapi tersirat rasa sendu yang begitu sedih
[Name] menepis tangan Gojo ia memberanikan dirinya menatap Gojo
Mata hitam [Name] menatap Gojo dingin
Gojo mendekat membuat [Name] mundur
Satoru memeluk tubuh [Name] kencang seperti seorang anak yang dijauhkan oleh sang ibu
" Kumohon jangan seperti ini " lirih Satoru
[Name] mendorong tubuh Satoru
Mata hitam [Name] melihat Gojo dengan pandangan yang buram sebab [Name] yang menahan tangis nya
[Name] segera berlari melewati Satoru dengan tangan yang mengusap matanya
Setalah kejadian itu [Name] terus menghindari Gojo
Siang ini [Name] berbincang dengan Itadori Yuuji salah satu murid dari Satoru
" Apa menjadi wadah dari Raja kutukan itu membuat mu dikucilkan? " Tanya [Name] penasaran
" Ahaha tidak tidak! Aku tidak dikucilkan " jawabnya canggung sambil tertawa
Tawanya berhenti
" Eto [Name]-san .... "
[Name] berdehem
" Apa kau bertengkar dengan Gojo Sensei? " Senyum [Name] luntur mendengar perkataan laki laki di hadapan nya
" Ahaha tidak tidak! Kami tidak bertengkar lagi pula untuk apa aku bertengkar dengannya kita kan cuman teman " jawab [Name] dengan senyum yang ia paksakan
" O-oh begitu ya. Um [Name]-san ada yang melihat mu " tunjuk Yuuji kearah belakang [Name]
Mendengar perkataan Yuuji [Name] menoleh
......
KAMU SEDANG MEMBACA
۪𝐘𝐎𝐔𝐑 𝐇𝐔𝐒𝐁𝐔 𝐎𝐍𝐄𝐒𝐇𝐎𝐎𝐓 [SLOW UPDATE]
Short Story" 𝕁𝕚𝕜𝕒 𝕞𝕖𝕟𝕔𝕚𝕟𝕥𝕒𝕚𝕞𝕦 𝕞𝕖𝕞𝕓𝕦𝕒𝕥 𝕜𝕦 𝕘𝕚𝕝𝕒 𝕞𝕒𝕜𝕒, 𝕒𝕜𝕦 𝕞𝕖𝕞𝕒𝕟𝕘 𝕤𝕦𝕕𝕒𝕙 𝕘𝕚𝕝𝕒 𝕜𝕒𝕣𝕟𝕒 𝕞𝕖𝕟𝕔𝕚𝕟𝕥𝕒𝕚 𝕤𝕖𝕤𝕖𝕠𝕣𝕒𝕟𝕘 𝕥𝕒𝕜 𝕟𝕪𝕒𝕥𝕒 𝕤𝕖𝕡𝕖𝕣𝕥𝕚 𝕞𝕦 " ❁ 𝙄𝙣𝙨𝙥𝙞𝙧𝙖𝙨𝙞 ೫' ⃟𝐖𝐀𝐓𝐓𝐏𝐀𝐃 ೫' ⃟𝐏�...