" Kau membeli perban lagi? betapa bodoh nya kau, name, " kembali [Name] mendengus ketika sahabat nya mulai mengumpat tentang hal hal kecil, senyum kecil terbentuk di wajah [Name] ketika dia sudah selesai mengemas hadiah ulang tahun untuk sang pujaan hati, Tsukishima Kei si anak voli karasuno." Tutup mulut mu bodoh lagipula aku yakin kalau kei akan senang dengan hadiah ku, secara aku yang memberi nya, " ucapnya dengan bangga sambil menepuk nepuk dada nya, gigi kelincinya terlihat dan membuat nya terlihat menggemaskan tapi lain di mata Akina. Semenjak [Name] mulai berpacaran dengan anak yang menurut Akina itu menyebalkan hampir setiap hari [name] selalu bercerita tentang tsukishima Kei itu.
Entah Tsukishima yang melihat status nya, saat mereka eye contacts, saat di cie cie kan oleh teman teman nya atau hal hal lain. Akina ingat jelas saat [name] menelpon nya di malam hari berkali kali karena untuk yang pertama kali nya Tsukishima Kei itu meng chat [Name] lebih dahulu, yang membuat Akina kesal adalah Tsukishima Kei itu cuman bertanya kisi kisi ulangan?!! dan anak itu sudah kegirangan setengah mati.
" Kau beri apa anak bodoh itu? " tanya Akina turun dari kasur nya dan duduk bersama [Name] di lantai. Besok, hari ulang tahun Tsukishima dan [Name] membelikan nya hadiah berupa perban yang berisi gambar dinosaurus kesukaan Tsukishima dan memberi nya kaus yang berisi ciuman ciuman yang menurut Akina itu bodoh.
" Aku akan membuat kan kei diary, aku sudah beli diary nya! tadaa, lucu kan? serba dinosaurus! " [Name] terkikik pelan sambil beranjak dari duduk nya lalu duduk di meja belajar, menyalakan lampu belajar berwarna tosca itu. Ini sudah jam sebelas malam, lebih tepat nya jam 23.37 PM jadi [Name] menyuruh Akina tidur terlebih dahulu, malam ini [Name] memang menginap di kos Akina.
Dan malam ini juga [Name] sedang menyiapkan kado untuk ulangtahun Tsukishima Kei, cowok yang lebih sering di panggil si garam oleh [Name] sendiri, katanya sih panggilan sayang. Akhirnya dia tetap berkutik dengan pekerjaan nya itu sedangkan Akina yang telah tertidur dengan nyenyak di kasur nya itu.
Detik, menit dan jam sudah terlewat sampai menunjukkan pukul 1 pagi, akhir nya kado nya selesai. [Name] tersenyum dan terkekeh lalu merapikan barang barang yang berserakan lalu memutuskan untuk tidur sampai jam enam pagi.
" Etdah bang, tidur jam berapa lu? " celetus Akina melihat [Name] dengan mata panda nya yang semakin melebar. [Name] tak membalas dan dia hanya mencuci wajah nya saja lalu pergi ke sekolah bersama Akina, sampai nya disekolah dirinya langsung mencari sosok pria dengan rambut pirang nya itu dengan kacamata nya itu.
Akhirnya setelah bertanya kemana kemari akhirnya dia bertanya pada si oyo, maksud nyaHinata Shoyo. Kaki nya terus berpijak ke arah gedung belakang, saat dia bersembunyi dibalik tembok dia terdiam. Mata nya menatap lamat kedua insan yang sedang tersenyum kasih itu, bajingan.
" Yachi..? " tanpa sadar dirinya langsung berbicara dengan suara yang mampu di dengar kedua Adam dan hawa itu, Kei tersentak sedangkan hadiah berbentuk kacamata itu jatuh ke tanah, Yachi juga tersentak dan mengambil hadiah nya itu lalu pergi melewati [Name] yang sedang terdiam.
" Ini hadiah untuk mu, selamat ulang tahun kei, " [Name] berjalan ke arah kei sembari memberi hadiah yang dia buat dengan cinta itu dan langsung pergi meninggalkan Kei sendirian, Kei mengusap wajah nya kasar.
Semua orang juga tau bahwa Tsukishima Kei dan Yachi Hitoka dulu nya adalah Couple Goals yang di sekolah karasuno, dengan perlakuan manis dari Tsukishima mampu membuat orang orang terheran yah Tsukishima Kei orang yang dingin kan?
Akan tetapi hubungan mereka musnah karena kedua nya juga ingin fokus pada meraih cita cita nya lalu akan bertemu sekali lagi dengan versi terbaik. Sehingga tidak ada yang tau tentang mereka sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
۪𝐘𝐎𝐔𝐑 𝐇𝐔𝐒𝐁𝐔 𝐎𝐍𝐄𝐒𝐇𝐎𝐎𝐓 [SLOW UPDATE]
Short Story" 𝕁𝕚𝕜𝕒 𝕞𝕖𝕟𝕔𝕚𝕟𝕥𝕒𝕚𝕞𝕦 𝕞𝕖𝕞𝕓𝕦𝕒𝕥 𝕜𝕦 𝕘𝕚𝕝𝕒 𝕞𝕒𝕜𝕒, 𝕒𝕜𝕦 𝕞𝕖𝕞𝕒𝕟𝕘 𝕤𝕦𝕕𝕒𝕙 𝕘𝕚𝕝𝕒 𝕜𝕒𝕣𝕟𝕒 𝕞𝕖𝕟𝕔𝕚𝕟𝕥𝕒𝕚 𝕤𝕖𝕤𝕖𝕠𝕣𝕒𝕟𝕘 𝕥𝕒𝕜 𝕟𝕪𝕒𝕥𝕒 𝕤𝕖𝕡𝕖𝕣𝕥𝕚 𝕞𝕦 " ❁ 𝙄𝙣𝙨𝙥𝙞𝙧𝙖𝙨𝙞 ೫' ⃟𝐖𝐀𝐓𝐓𝐏𝐀𝐃 ೫' ⃟𝐏�...