14

363 112 9
                                    

Di sukai oleh GenesaAnggels dan 120 lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sukai oleh GenesaAnggels dan 120 lainnya.

Rakagentara Pengen nikah, tapi takut malem pertama😌

Bibobbbb : Lu laki anying, tinggal masukin doang🙄
Gunturadiputera : Bacottttttttttttttt.
Ikoenaktau : Tytyd'nya lemah
Anzianakngen : Bukannya udah pernah sama si itu tea?
Tivani : MALEM PERTAMA YANG TAKUT SAMA LO!
Ikoenaktau : Busettt vava ngambekkkkk mulu nic.
Rakagentara : Biasalah, dia punya rasa terpendam sama gue. Yakan va? @Tivani
Tivani : Njs! Tau diri, muka lo ga seganteng pacar gue!

Instagram Raka kini penuh dengan berbagai macam komentar dari mulai kawan-kawannya, sampai orang yang tak di kenal. Begitulah nasib menjadi manusia tampan katanya, pasti sekali posting langsung ramai seperti pernikahan mantan.

Tak sengaja pada bagian berada ada nama akun @Ririervania , mengingat nama Riri tentu saja ia ingat gadis itu adalah gadis incaran'nya. Raka mulai mengkepoi'nya, ia tersenyum saat rupanya akun iitu memang'lah milik gadis yang ia sukai.

"Namanya Riri Ervania, kaya gue pernah chatingan tapi dimana ya? Gue juga ngerasa gak asing sama wajah si Riri ini,"

Bersih keras Raka mengingatnya, akhirnya ia ingat bahwa Riri adalah gadis yang pernah mengirim inbox pada akun sang kakak.

"Berarti Arganta yang dia maksud itu emang kakak gue? Dia kenal kakak gue? Kakak guekan udah meninggoy, tapi kenapa kemaren-kemaren dia mau nemuin kakak gue? Gak beres, gue harus tau."

Raka mengirim pertemanan lewat facebook maupun akun instagram Riri. Berharap gadis itu dengan cepat menerima pertemanannya.

Karena tidak ada notif yang sesuai keinginan, maka Raka lebih dulu mengirimi DM lewat akun instagram Riri.

Hei, follback. Jgn sombong, Allah teu suka orang sombong.

Dalam hitungan menit, DM dari Raka sudah Riri baca dan saat ini gadis itu sedang mengetik untuk membalasnya.

Siapa y?

Ini gue raka. Lupa? Kita pernah ketemu. Ada yang mau gue omongin, penting.

Raka mn?

Raka cogan indonesia nomer sekian. Gue pgn ketemu.

Ish gakenal.

Gak usah pura-pura Ri, mau gue kawinin?

Gak jelas. Blokir nih!

Eh jgn. Ri gue serius, ada yang mau gue tanyain soal kakak gue.

Namun DM terakhir Raka tak dapat terkirim karena akun instagramnya di blokir.

"BANGSATTTTTTTT!"

***

Riri menaruh handphone'nya kembali di atas nakas, itupun atas perintah Arganta. Hantu tampan itu cemburu, dan tak suka melihat Riri chatingan dengan lelaki manapun.

"Kamu ternyata positif juga ya," ucap Riri.

"Maksud kamu?"

"Iya, cowok yang larang ini itu kan di sebut'nya positif"

"POSESIF SAYANG"

Riri menggaruk kepalanya yang tak gatal, "Hehe iya maksud aku itu." Malu sekali rasanya ia salah menyebutkan kalimat.

Arganta duduk mendekat meskipun sedikitpun ia tak dapat menyentuh Riri.

"Ri, kita emang gak bisa bersentuhan, tapi aku sayang kamu. Aku gak akan lepasin kamu buat kedua kalinya"

"Kedua kalinya? Bukannya kita baru pertama kali pacaran ya?"

"Y-ya. Mak-maksud aku begitu. Ri, kamu jangan pernah tinggalin aku apalagi sampai dekat dengan laki-laki lain ya?"

"Hm iya. Oh iya, ada yang mau aku tanyain"

"Soal apa?"

"Gimana keadaan para sad ghost?"

"Baik-baik aja." Dari tampang Arganta sepertinya ia enggan membahas soal sad ghost, Riri jadi canggung meskipun tak menutup keyakinan bahwa ia merasa aneh dengan Arganta yang sekarang.

Rara datang menghampiri Riri, kebetulan pintu kamar adiknya tak tertutup rapat. Dan Arganta langsung menghilang begitu saja tanpa berpamitan pada sang kekasih.

"Lo ngapain Ri?" tanya Rara yang kemudian duduk di sudut tempat tidur adiknya itu.

"Tadi ngobrol sama ayang. Rara gak punya ayang pasti lemes bestie,"

"Gue biasa aja. Lo kayanya harus berobat Ri, gue gak ngerasain Arganta ada disini"

"Dia udah pergi menghilang"

"Kenapa setiap gue pengen ketemu, dia ngilang?"

"Riri gak tahu. Mungkin Arganta males ketemu Rara. Rara ngapain kesini?"

"Mau ngasih tau lo, kalau di depan ada tamu"

"Tamu? Siapa? Dia cari Riri?" Rara mengangguk. Riri segera bangkit dari tempat tidur dan hendak menemui tamu yang Rara maksud karena rasa penasaran.

Rara mengikuti dari belakang, dan saat Riri menghampiri seseorang tersebut....














"KAMU? KAMU ORANG GILA YANG GAK TAHU MALU ITU KAN? NGAPAIN KAMU KESINI?"

SAD GHOST 7 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang