❤️❤️❤️❤️❤️
❤️❤️❤️❤️❤️
Ketik lewat Hp. Maklumi kalau banyak typo.
❤️❤️❤️❤️❤️
❤️❤️❤️❤️❤️
"Kau harus tahu betapa jijiknya aku padanya!!!!"
"Ya!! Kau belum melihatnya kenapa mengatakan jijik, huh?"
"Siapa yang tidak mengenal pangeran Jaejoong, huh? Pemuda yang senang pergi ke rumah bordil untuk mencari kesenangan? Kau ingin aku berasangan dengan orang seperti itu?"
"Apakah kau salah mengenali pangeran Karam sebagai pangeran Jaejoong?"
"Tentu saja tidak!!"
"Nah, kalau begitu besok datang lah ke perjamuan yang diselenggarakan oleh perdana menteri"
❤️❤️❤️❤️❤️
Yunho mencibir dalam hati melihat kelakuan pangeran yang tampak seperti pelacur murahan yang merindukan belaian. Bukan hanya perempuan, tuan muda dari keluarga bangsawan pun tak luput dari matanya yang menggoda. Sialan! Apakah sepupunya ingin mengumpankannya pada pangeran sampah seperti itu?
Saat Yunho menuang arak ke cangkirnya, hendak meminumnya, terjadi keributan di pintu gerbang perdana menteri, sebuah kereta sederhana berhenti di sana. Yunho meliriknya dan menyadari bahwa sepupunya, Park Yoochun yang duduk di kursi kusir.
Mengawasi sepupunya yang dengan lincah turun dari kursi kusir, membuka pintu kereta yang sejujurnya tidak pantas berhenti di depan kediaman mewah perdana menteri. Yunho mencibir, meminum arak nya.
"Pangeran Jaejoong tiba!!!"
Yunho tersedak arak yang diminumnya ketika entah siapa yang menyeru kalimat tersebut. Yunho melirik pangeran sampah yang sedang minum-minum tidak jauh darinya sebelum melirik ke arah pintu gerbang. Perjamuan diadakan di halaman depan rumah perdana menteri sehingga siapa yang datang dan pergi dapat dengan mudah dilihat oleh para tamu yang hadir.
Seorang pemuda berwajah cantik namun tidak menimbulkan efek feminim melangkah di depan sepupunya, Yoochun, menyalami perdana menteri dan para tamu yang menyambutnya.
Pemuda tersebut berjalan dalam keagungan sampai pada akhirnya duduk di depan Yunho. Keduanya berbagi meja yang sama bersama dengan Yoochun.
"Yang Mulia, dia adalah Jenderal Jung Junior, Jenderal Jung Yunho."
Mata hitam legam seindah mutiara tersebut menatap Yunho, bibir merah penuh yang membangkitkan hasrat untuk mencium sedikit melengkung. Untuk sementara Yunho tidak mampu bereaksi.
"Senang bertemu denganmu, Jenderal." Mata bening tersebut melirik Yoochun, "Perintahkan Karam untuk pulang!"
"Yang Mulia, pangeran Karam datang kemari bersama calon suaminya." Ucap Yoochun dengan suara pelan.
"Tapi yang kulihat dia sedang melacurkan dirinya sendiri."
Yoochun menelan ludah. Pangeran yang dilayaninya benar-benar berlidah tajam.
"Yang Mulia, Jwnderal..." Perdana menteri datang dan tersenyum ketika menyadari kehadiran Yunho. Yunho sendiri tak acuh padanya.
"Kakek, minta Karam pulang sekarang!"
Pangeran Jaejoong adalah pangeran yang lahir dari putri perdana menteri yang saat ini menjadi permaisuri. Selain Jaejoong, pangeran Karam pun adalah cucu perdana menteri namun kedua pangeran benar-benar memiliki karakter yang berbeda.
"Pria tua ini akan menyampaikan perintahnya pada pangeran Karam." Jawab perdana menteri.
"Jika Karam tetap ingin tinggal maka biarkan dia tinggal dan kedua kakinya akan ku potong, kemaluannya akan ku stempel dengan lempeng besi panas!"
"Ya." Perdana menteri segera bergegas menemui pangeran Karam.
"Yang Mulia, tidakkah itu terlalu kejam? Pangeran Karam adalah adik anda sendiri." Yoochun mengingatkan.
"Aku tidak butuh adik sampah! Aku sudah punya terlalu banyak adik sampah karena kelakuan jalang Raja." Ketus pangeran Jaejoong.
"Yah, hanya orang bodoh yang tidak tahu kelakuan Pangeran Karam." Yoochun melirik sepupunya yang keliru membedakan antara pangeran Jaejoong dan pangeran Karam. "Nah, apakah anda tahu bahwa Raja ingin anda menikah?"
"Tentu saja. Itu lah kenapa aku di sini. Untuk melihat calon suamiku. Bukankah begitu Jenderal?"
Yunho yang meminum arakny tiba-tiba tercekik dan kesulitan menelan. Tatapan pangeran di hadapannya ini terlihat sangat berbahaya namun juga menggoda pada saat bersamaan.
❤️❤️❤️❤️❤️
❤️❤️❤️❤️❤️
Reader, "Hutang epepmu masih banyak, Ki!" 👿
Me, "Iya tahu. Maaf masih nunggak banyak. Tapi mau bagaimana lagi? Waktu pulang beli sikat & pasta gigi tiba-tiba dapat ide. Sayang kalau ga ditulis 😅"
❤️❤️❤️❤️❤️
❤️❤️❤️❤️❤️
12.36 WIB, 26/02/22
NaraYuuki
KAMU SEDANG MEMBACA
Selir Pangeran Jaejoong ✔️
Fanfic"Siapa yang tidak mengenal pangeran Jaejoong, huh? Pemuda yang senang pergi ke rumah bordil untuk mencari kesenangan? Kau ingin aku berasangan dengan orang seperti itu?"
