Husband : Now, We.

2K 201 41
                                    

" Kamu mau temani saya beli kopi? " ajak Jensen.


Haesel yang tadinya berbaring di ranjang langsung bangun dan tersenyum bahagia, akhirnya Jensen mengajaknya pergi biarpun hanya beli kopi saja.


" Ayo, aku pakai baju ini aja ya. Santai kan? "



Haesel memakai kaos dan celana pendek ga memalukan, Jensen memperhatikan penampilan Haesel.


" Lebih baik ganti celana kamu, ganti celana panjang "


Haesel mendekat " Kenapa? Kamu cemburu kalau ada lelaki lain lihat kaki aku ya? " goda Haesel merasa Jensen cemburu.


Haesel melipat kedua tangannya di depan dada " Kamu posesif juga ya, ga rela istrinya dilihat lelaki lain. Aku masih menggoda ya biarpun lagi hamil? " Haesel masih meledek Jensen dan menuduhnya cemburu dengan percaya diri.



" Ini udah malam dan dingin, saya khawatir kamu kedinginan " balas Jensen membuat Haesel berhenti menggodanya dan pergi ke closet room untuk mengganti celanannya memakai celana panjang.


Jensen masih sadar ada yang kurang dari Haesel " Ga sadar ada yang kurang? "


" Apa? "


" Jaket. Dimana jaket kamu? "


Haesel memandang Jensen dengan sebal lalu kembali mengambil jaketnya, mereka pergi tanpa berpamitan karena ga ada siapapun di luar.

Mereka tiba di gerai kopi ternama di dunia, Jensen langsung mengantri untuk beli minum sementara Haesel pergi melihat tumblr yang dijual disana.

Haesel mengambil tumblr berhias beruang yang lagi duduk, biarpun harganya lumayan Haesel akan membeli ini.

" Jen, aku mau beli ini ya. Tolong beliin dulu nanti aku ganti ya " pinta Heejin.

Jensen mengambil tumblr dari tangan Heejin kemudian pergi membayar " Ini aja? Ada lagi ga? "

" Aku boleh beli yang lain? "

Haesel berlari untuk memilih tumblr yang lain, seperti anak kecil yang dibebaskan memilih mainan. Haesel lupa diri dan memilih lebih banyak tumblr, mengambil semua yang dia suka.

Jensen ga mengerti Haesel membeli tumblr sebanyak ini tapi dia juga ga mau berkomentar melihat Haesel sangat bahagia. Tujuannya kesini buat membeli kopi bukan memborong tumblr sebanyak ini.

" Kamu mau minum apa? Jangan kopi atau teh mengandung kafein ga baik buat ibu hamil "

Baru saja Haesel mau memilih minuman kesukaannya, ada Jensen yang menyadarkannya kalau dia lagi mengandung.

" Aku mau raspberry aja Jen "

" Mas satu Raspberry Blackcurrant Frapucino untuk istri saya "

Haesel merasa terharu saat Jensen menyebut dirinya sebagai istri ke orang lain, mereka memang menikah tapi tetap saja Haesel terbawa perasaan.

" Mahal banget ya Jen? " Haesel baru mau mengintip struk pembayaran tapi Jensen langsung memasukan ke dalam sakunya, Haesel ga perlu tau.

" Ga, saya masih mampu jadi bukan masalah. Kamu ga perlu ganti, kamu kan istri saya "

Lagi lagi Haesel terbawa perasaan entah perasaannya yang lemah karena Haesel merasa paling bahagia saat Jensen menyebutnya sebagai istri atau menyatakan kalau dia adalah seorang suami.

" Makasih ya "

Jensen tersenyum tipis dan menyeruput minumannya " Setiap minggu saya kirim uang ke rekening kamu, kalau kamu ga pakai simpan saja buat kamu. Itu buat kamu, hak kamu jadi ga perlu ditabung untuk kita "

HUSBAND WITH BENEFITS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang