Sudah seminggu sejak kejadian yang membuat Jungkook sakit hati berlalu dan dalam waktu seminggu ini Jungkook masih belum memaafkan Taehyung. Jungkook sadar Taehyung tak salah sepenuhnya, namun hatinya masih sakit dan dirinya masih terbayang akan kejadian itu, maka dari itu ia masih susah untuk memaafkan Taehyung.
"Sayang! Aku pulang" ucap Taehyung dan Jungkook mengangguk sama, kini dirinya tak pernah lagi menyambut kepulangan suaminya dari kerjaan.
"Aku belikan kamu susu, kemarin aku lihat susu hamilmu udah mau habis"
"Hm"
Taehyung menghela nafas lelah, selalu saja begini. Jungkook akhir-akhir ini selalu cuek padanya, bahkan Jungkook tak mau tidur 1 kamar dengan Taehyung, pasti dirinya akan tidur di kamar anak mereka.
"Nanti malam mau periksa kehamilanmu? Kita USG lagi?" Jungkook menggeleng, dirinya pun merogoh saku celananya dan memberikan foto USG yang tadi ia lakukan sendirian.
"Kamu pergi sendiri?" Jungkook mengangguk, "Sayang, apa kesalahanku kemarin fatal banget? Aku dipengaruhi"
"Aku tau, kamu gak salah kok. Tapi aku masih sakit hati, bayangan kamu ngelakuin itu selalu muncul di kepalaku. Tiap ngeliat kamu, pasti bayangan itu muncul. Aku capek"
"Maaf"
"Hiks ... Aku capek ..."
"Maaf, Sayang" Taehyung langsung memeluk Jungkook dan hal itu membuat tangisan Jungkook semakin nyaring.
✦ ✦ ✦
Kini, kandungan Jungkook telah berusia 2 bulan dan Jungkook merasa lega sebab kelahiran anaknya ini tidak terjadi pada bulan sebelum, Jungkook masih tak siap menghadapi rasa sakitnya, terlebih sekarang dirinya hamil kembar 3.
Hubungan keduanya pun telah kembali membaik, perlahan Jungkook menyingkirkan semua pikiran negatif itu. Bahkan dirinya sempat mengalami sakit karena memikirkan kejadian yang tak mengenakan itu.
"Cantiknya anak Papi, ayo kita siap-siap ke kantor Papa" ujar Jungkook yang baru saja selesai memakaikan baju pada anaknya.
Istirahat jam makan siang sebentar lagi akan tiba dan Jungkook ingin mengantarkan makan siang ke kantor Taehyung. Dengan kekuatannya, Taehyung mampu memiliki sebuah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, bahkan perusahaannya itu dalam waktu seminggu sudah berhasil memasukkan jajaran perusahaan terbesar yang ada di dunia. Tentu semua itu berkat kecurangannya, kekuatan yang ia miliki mampu membuat itu semua berhasil.
"Pak tolong ke kantor Suami saya" ucap Jungkook pada supir pribadinya dan tentunya hal itu dilayani.
"Perutku mulas" batin Jungkook, "Gak lucu kalau aku harus melahirkan sekarang. Ini bisa ditunda aja sampai 3 bulan gak sih?" tambahnya, Jungkook kali ini hanya ingin merasakan kehamilan yang normal, walau 3 bukan tidaklah normal untuk dirinya, tapi setidaknya ia hamil lebih lama dari sebelumnya.
Sesampainya di kantor Taehyung, Jungkook menggendong Saera dan tatapan pun tak hentinya tertuju pada dirinya. Beginilah jika Jungkook datang, maka akan ada banyak pasang mata yang terpesona akan keindahannya.
"Pak Taehyung sedang rapat, silahkan Anda menunggu di ruangannya lebih dulu" ujar seorang sekretaris Taehyung, Jungkook pun mengangguk dan ia diantarkan menuju ruangan Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Child of the Devil - TAEKOOK [VKOOK]
FanfictionHanya tentang seorang iblis yang menginginkan anak untuk kerajaannya. Lantas, ia rela membiarkan pasangannya untuk terus hamil dan melahirkan keturunannya.