Take 3 🔞

19.6K 787 59
                                    

----------

C_JEUNI STUDIOS :

Di Balik Layar/r18/t3/15/03/22/1010w/

----------

Renjun berjalan menuju dapur untuk minum guna menghapus dahaganya, diikuti oleh sang kekasih dari belakang.

Saat Renjun tengah meminum air mineral, Jaemin memeluknya dari belakang, dan mengisap perpotongan lehernya hingga menimbulkan ruam di sekitar sana.

Tangannya perlahan mengelus sensual tubuh Renjun, membuat si empunya merasakan gairah kenikmatan dan mulai menggigit bibirnya sendiri.

"Mmhhh.."



Jaemin semakin menurunkan tangannya, hingga sampai pada celana yang Renjun kenakan. Ia melepaskan ikat pinggang itu dan membuka resletingnya dengan tergesa, mengeluarkan milik Renjun yang hampir menegang di bawah sana.

"Shhh.. Nanaaa~ Mhhh..."



Jaemin mengurut penis Renjun dengan perlahan, menggunakan cairan pre-cum Renjun sebagai pelumas, mengurut kepemilikan sang kekasih dengan semakin cepat.

"Arghhh.. S-Shit!! Ahhh.. Ahh.. Ahhh.. Ahhh.. Ahhh.. Shhh.. ARGHHH!!"



Jaemin mengocok penis Renjun, lebih cepat dari yang sebelumnya, sembari menciumi dan menggigit perpotongan leher putih si manis, hingga kekasihnya sampai pada pelepasan pertamanya.

Geraman Renjun yang sangat indah didengar, membuat Jaemin semakin bergairah. Namun Ia menahannya dan segera memerintah Renjun untuk membungkuk pada meja dapur. Renjun menurut.

PLAK!

Renjun mendesah hebat. Pasalnya, Jaemin masih memeras penisnya dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanannya sibuk memukul pantat sintalnya itu dengan kuat.

Tidak sakit. Malah membuat Renjun semakin bergairah.

PLAK!





"Hukumanmu karena melirik pengawal cadangan tadi."





Renjun mengernyit, selain karena ucapan tak masuk akal dari Jaemin, kekasihnya itu malah asik mengecup kedua bongkahan sintal miliknya.

Padahal, Renjun melirik pengawal tadi pun karena merupakan bagian dari script, bukan kemauannya!

Namun, Renjun tidak protes. Ia ingin lebih.

Lebih!!





"Mm--More ahh~"





PLAK!

Renjun tersentak. Ini aneh, bukan rasa sakit yang Ia dapat, melainkan sensasi kenikmatan yang sangat sulit diartikan.

Jaemin menarik tubuh Renjun agar terbangun dari posisi yang sebelumnya, lalu membuatnya bersujud didepan kepemilikannya yang sudah sangat tegang itu.





"Aku tidak suka melihatmu  tersenyum pada algojo sialan itu."





"Dia Haechan?!"





"Perhatikan kata-kataku sayang. Algojo itu Haechan di dalam film, bukan Haechan di kehidupan nyata. Maka itu aku tidak rela dan---Ahhh! Fuck!! Berani kau Huang--Mhhh~ Teruskan sayanghh.."





Renjun tersenyum miring. Ia sengaja menghisap kuat-kuat penis Jaemin dan bermain dengan twins ball nya, agar kekasihnya itu mendesah dan tidak melanjutkan ucapannya tadi.

Di Balik Layar 🔞 || JaemRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang