part 1 - Elisa Ariadne

478 37 2
                                    

Part 1 - Elisa Ariadne

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part 1 - Elisa Ariadne

Rintikkan hujan menemani malam seorang gadis yang sedang menyibukkan diri saat ini, tanpa memperdulikan sekitar ia terus mengetikkan sesuatu pada laptopnya.

Wajah cantik dan seriusnya mampu membuat siapa pun akan terpesona, keringat yang menetes menjadi bukti kerja kerasnya selama seharian. Namun semua konsentrasinya perlahan pudar saat ia mendengar suara sang ibu yang memanggilnya dari kejauhan. "Lisa, ayo makan"

"iya, aku turun" jawab sang gadis tersebut, meskipun dengan berat hati ia meninggalkan laptopnya yang masih terbuka dengan kumpulan tulisan rapi hasil karyanya. Gadis bernama Elisa itu pun turun untuk memenuhi panggilan sang ibunda, makan malam pun berlangsung antara dua orang tersebut dalam suasana yang hening.

Suara sang ibu menjadi awal pecahnya interaksi dingin dimeja makan itu."Lisa, ayahmu akan pulang minggu depan untuk menjemputmu. Kau harus segera kembali"

"tidak bisa bu, pekerjaanku masih sangat banyak" kata Lisa berusaha selembut mungkin, ia memahami alur perkataan sang ibu.

Kehidupannya yang terlihat sedikit berbeda dari yang lain membuat Lisa tampak acuh tak acuh, dan suasana rumahnya pun terlihat dingin bahkan dari kejauhan sekalipun. "kau harus kembali ke London sayang, sudah habis waktu mu untuk tinggal bersama ibu"

"baiklah, akan ku selesaikan pekerjaanku secepatnya" kata Lisa dengan cepat untuk menjawab sang ibu, Lisa lelah dengan berdebat.

Satu-satunya hal yang bisa ia lakukan untuk tetap menjaga interaksi mereka adalah dengan mengalah dan menuruti orang tuanya, mereka pun kembali terdiam dengan keadaan mengisi perut masing-masing. Setelah selesai, seperti biasa Lisa akan pergi kekamar untuk menuntaskan pekerjaanya.

Ia tidak bisa mengeluarkan pendapat didalam keluarganya, sifat dan perilakunya berubah total disaat orang tuanya bercerai 10 tahun yang lalu. Umurnya yang telah memasuki 22 tahun saat ini semakin seru disaat novel yang menjadi hobinya ditarik oleh penerbit, setelah lulus dari universitasnya 2 bulan yang lalu.

Lisa memutuskan untuk mendalami hobinya yang ternyata menghasilkan keuntungan saat ini, sang ayah yang seorang pebisnis berasal dari London bercerai dengan ibunya yang seorang koki disebuah restoran kecil dari Indonesia.

Saat itu Elisa kecil tidak tau keadaan yang terjadi, ia hanya mengerti satu hal bahwa ayahnya telah memiliki kekasih lain selain ibunya. Hal itulah yang membuat rasa benci pada ayahnya, mulai muncul. Orang tua Lisa bersepakat akan membawa dan tinggal bersama Elisa dengan kurun waktu setiap 2 tahun.

Dan minggu depan adalah hari terakhir Lisa untuk tinggal bersama sang ibu, meskipun terasa singkat setidaknya ia merasa senang karna di Indonesia lah ia dapat menemukan kesenangan dari hobi barunya.

Celine Celeste: The Spring FlowerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang