Aku akan berhenti menunggu mu sampai si buta melihat si tuli yang sedang mendengarkan si bisu berbicara.
***
Sekian lamanya Jeysha menganggu kakak kelas disana dengan Tisya yang bosan setengah malu dengan kelakuannya kini pun sudah mulai bosan karena William tidak lewat dihadapannya.
Kali ini Jeysha mencari William crush nya itu di kelas nya, sedangkan Tisya hanya mengikuti Jeysha.
Jeysha menyapa siswa/i kelas 12 dengan ramah, Tisya hanya pasrah dengan perbuatan Jeysha yang memalukan itu.
Tiba-tiba handphone Jeysha berdering karena ada panggilan masuk.
Jeysha melihat layar handphone nya dan yang memanggil adalah Bumi.
"Heh lo dimana?" tanya Bumi yang sedang vc dengan Jeysha.
"Gue di depan perpus, gangguin kakel kali aja ada yang nyangkut sama gue" jawab Jeysha.
"Yaelah gue kira lo ke kantin ternyata nyari pawang" ujar Bintang.
"Eh bum lo di UKS bareng Bintang?" tanya Tisya yang kaget karena melihat disamping Bumi ada Bintang.
"Gue bareng Alaska Geng ada di UKS, kasian gue sama si bibin ditinggal sendirian" ucap Angkasa.
"Yaelah biasanya sendiri tu anak" ujar Jeysha.
"Walaupun gue sering sendiri, bukan berarti gue selalu sendiri" ucap Bintang
"Iye iye gue sama si tisu ke sono" ucap Jeysha.
Jeysha pun langsung mematikan panggilan nya.
"TIMSU GASSSS KE UKS" ucap Jeysha yang membuat Tisya kaget+malu.
"Lo bisa santaii gasiii?? Gue malu sumpahh" rintih Tisya.
"Ya maap, gua dah gila bener ga ketemu ayang krus" jawab Jeysha.
"Kras krus Kras krus moga cepet uncrush deh lo" ujar Tisya.
"Yaa aamiin, walopun ga mungkin"
"Stress"
﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋﹋
"Katanya sih ke kantin, eh malah nyari gebetan" sindir Bintang ke Jeysha dan Tisya.
"Tadi emang ke kantin tapi abis itu nyari gebetan, cape jadi kaum jomblo mulu pengen kek orang orang yang uwu uwuan bin" ucap Tisya.
"Kalo orang lain yang di post foto berdua, kalo yang virtual post ss an chat. Kasian" ucap Bintang sambil menyindir Jeysha.
"Mending ya gue post ss an chat sama doi gue, lah lo pacaran ama piksi mayat, gepeng, ngga bisa digapai, pake gelar almarhum, beda agama lagi, kan lebih kasian lo" ucap Jeysha sambil menyindir balik.
"Mending fiksi ga pernah nyakitin, dari pada ketemu cowo real akhirnya disakitin, kalo gak kea si tisu kejebak prenjon" ucap Bintang.
"Lah perasaan gue ga ikut ikut deh, napa jadi nama gue disebut" ucap Tisya.
Next?
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I Be The One?
Teen Fiction"Kamu adalah ketidak mungkinan yang selalu ku semogakan" Seorang gadis yang sangat menyukai senja dan hujan bertemu dengan seorang pria yang harus bersaing dengan masa lalu dan hati dari gadis itu.
