My Love

15

Warn ⚠️⚠️⚠️
Banyak typo~~

Homophobia go away 😘❤️

E
N
J
O
Y
❣️

✨Slow update✨

junghwan: "kak tolong dong lembut dikit, itukan adik lo. kalau lo ada masalah sama gue kasarin gue aja gak usah doyoung" ujar junghwan, sebenarnya junghwan ini tidak tau kenapa jeno ini sensi sekali kepadanya

BUAGH!!

Namun bukannya menjawab, jeno malah menonjok wajah junghwan dengan kencang bahkan sampai terjatuh membuat doyoung yang awalnya diam saja langsung berteriak

Doyoung: " kak jenoo!!! Kakak apa-apaan siihhhh!!" Teriak doyoung kepada kakaknya itu kesal lalu mendekati junghwan yang sedang tersungkur, memegang lembut wajah lebam itu dengan mata berkaca-kaca

Doyoung: "kamu gak kenapa-kenapa kan hwani hiks?" Tanyanya dengan lembut namun isakkannya tidak bisa ia tahan, membuat jeno semakin kesal

Jeno: " LO APAIN ADEK GUE BANGSAT??!!" Teriak jeno membuat semua orang berbondong-bondong keluar untuk melihat kekacauan

Papa minho: "ada apa ini jeno, kenapa teriak-teriak. Malu sama tetangga" ujar sang kepala rumah tangga, tapi mohon maaf tuan Kim rumah anda kan jauh dari tetangga apalagi dari gerbang menuju mansion aja butuh waktu 5 menit kalau jalan kaki

Jeno: "ini loh dad, daddy gak liat ni tangannya doyoung sampe di gips kaya gini? Kalau bukan karena dia, karena siapa lagi coba?" Sungguh junghwan tak habis pikir kenapa jeno begitu membencinya padahal seingat dia, junghwan tidak pernah melakukan apapun kepadanya

Mama jihyun: "yaampun adek, adek kenapa bisa kaya gini?" Ujar sang mama khawatir melihat anaknya sampai di gips seperti itu, ia juga khawatir dengan calon mantunya itu karena lebam biru di pipinya akibat pukulan sang anak

Doyoung: "mama hiks" melihat anaknya seperti itu ia langsung membawa doyoung serta junghwan masuk kedalam tanpa memperdulikan jeno yang menatap tajam mama nya itu dibantu oleh daddy minho

Chris: "lo apa-apaan sih??? Main pukul-pukul anak orang aja, belum tentu yang ngebuat doyoung kaya gitu si junghwan. Jangan sok tau dek lain kali! kalau lo sekali lagi kek gini gue akan bilang daddy buat kirim lo ke Australia" ujarnya mengancam sang adik lalu meninggalkan jeno sendirian, karena ia merasa kesal kepada jeno yang main hakim sendiri tanpa tau kejadian yang sebenarnya

Jeno yang mendengar ancaman sang semakin dendam dengan junghwan, oh astaga jeno benar-benar kesal sampai akhirnya ia pergi membawa motornya entah kemana tanpa memperdulikan orang rumah yang akan mencarinya nanti

Sedangkan didalam sana, keluarga doyoung serta junghwan sedang berada di ruang tamu mansion sedang membersihkan wajah junghwan yang lebam

Mama jihyun: "maafkan jeno ya nak, dia memang seperti itu jika menyangkut doyoung " ujarnya membuat junghwan hanya tersenyum canggung

Junghwan: "gak apa-apa tan" ucapnya dengan sedikit meringis akibat mama jihyun memberikan Kompress nya sedikit ditekan

Sedangkan doyoung hanya bisa duduk di samping junghwan sambil sesekali ikut meringis

Papa minho: " emh ngomong-ngomong, tangan doyoung kenapa?" Tanya nya dengan suara yang cukup datar membuat doyoung menunduk takut, junghwan yang melihat itu akhirnya memutuskan untuk menggenggam tangan doyoung