Mission Frost

(03)

Akhir-akhir ini terjadi berbagai kasus criminal. Sebagian besar wanita yang pergi ke Prancis untuk jalan-jalan atau urusan pribadi lainnya,menghilang tanpa jejak di kota Paris, tidak jauh dari bandaraParis-Charles de Gaulle. SIA mengetahui bahwa ada mafia baru yang tak terdaftar di 'List of Mafia'. Bagaimanapun caranya kalian harus mengetahui apa yang terjadi kepada wanita-wanita yang menghilang beberapa pekan ini dan mengetahui siapa Mafia baru yang bermain licik.

-Sincerely Law-

­"Teka-teki baru. Dapatkan dulu potongan-potongan puzzle yang hilang,kemudian satukan." Kata Elsa. Elsa harus mengumpulkan potongan-potongan Puzzle yang hilang dari kasus ini. Jack melirik Elsa yang kelihatannnya sedang berpikir,mungkin Elsa akan serius jika menangani misinya.

"Kau mau mulai dari mana hm?" Kata Jack sambil melihat dokumen informasi tentang wanita yang hilang. Jack masih terus membaca dokumen itu,sesekali meminum kopi hitamnya sedikit demi sedikit.

"Aku harus jadi umpan." Jawab Elsa ringan,seperti tidak ada beban di dalam kalimatnya itu. Jack meletakkan dokumen yang ia baca tadi dan menatap Elsa.

"Brave woman. Aku suka itu,dilihat dari caramu bicaramu,kau pasti sudah sering mengumpankan dirimu untuk mendapatkan potongan Puzzle yang hilang." Jack pandai menilai seseorang dari cara berbicaranya. Elsa mengangguk sambil mengambil dokumen yang dibaca Jack tadi.

"Pesan dua tiket menuju Paris," Kata Elsa memerintah,Jack hanya memutar bola matanya dan mengangguk,mengeluarkan ponselnya dan mengunjungi situs pembelian tiket online. "Cari tiket yang berangkat pada pukul 2 pagi."

Elsa mengangkat tangan ketika Jack hendak membuka mulutnya,memotong terlebih dahulu sebuah pertanyaan yang akan keluar dari mulut Jack.

"Menurut dokumen-dokumen ini,rata-rata para gadis dan wanita tiba di bandara Paris Charles de Gaulle pada pukul 10 malam. Lihatlah" Kata Elsa sambil menunjuk beberapa kalimat yang ada di dokumen tersebut. Jack tersenyum,sebenarnya ia sudah tahu. Tapi ia ingin melihat ketelitian Elsa dalam suatu hal.

"Apa maskapai yang kau pilih?" Tanya Elsa sambil membaca kembali dokumen-dokumen yang memungkinkan ia mendapat informasi lebih.

"Air France." Jawab Jack singkat.

"Pilihan yang bagus,pilih kelas pertama yaitu La Première" Elsa berkata seperti itu karena ia pernah berlibur ke Paris bersama adikknya dan kebetulan sekali mereka naik Air France kelas pertama,yang terbaik. Jack hanya mengangguk.

Law melihat Tim Ripper yang menyeringai senang,Tim Death yang mendesah kecewa,Tim Givsway yang menyunggingkan senyum misterius mereka,dan Tim Frozen yang bercakap-cakap. Ada yang menangani kasus kebakaran keluarga Trancy juga mereka yang mendapatkan misi itu harus menemukan anak dari keluarga Trancy. Ada juga yang menangani kasus tentang wanita-wanita yang dibunuh secara misterius dimalam hari di pinggiran kota London. Sementara Law yakin Tim Death mendesah kecewa karena mereka mendapatkan misi untuk menyelesaikan kasus tentang The Zodiac Killer.Kasus The Zodiac Killer sebenarnya pernah diselidiki oleh kepolisian setempat di California,namun mereka belum pernah menangkap pelakunya sampai hari ini. Tim Death tidak menyukai kasus itu sebab mereka berdua tidak suka menyelidiki Old Case. Mereka berdua suka menyelidiki kasus yang terjadi di jaman sekarang,yang modern.

"Ini,kartu kredit. Gunakanlah seperlunya,jangan berlebihan. Sebab aku mengawasi pemakaian kartu kredit ini." Kata Law sambil mengeluarkan 8 kartu kredit ; 2 berwarna hitam,2 berwarna merah,2 berwarna kuning keemasan,2 berwarna putih.