One Direction Journey

1K 86 3
                                    

°Louis's POV°

Aku masih ingat dengan jelas kejadian kala itu. Dimana kami hanya dapat menduduki peringkat ketiga di ajang pencarian bakat The X Factor.



*Flashback*


"This is the event that we're all waiting for. Okay. For the 3rd winner, congratulations-" Sang host dengan sengaja menggantungkan ucapannya -membuat para penonton penasaran-. "ONE DIRECTION!" Tambahnya dengan teriakan histeris.

Fans kami dan para penonton yang ada di studio seketika berteriak histeris. Peringkat ketiga. Tidak begitu buruk. Aku dan yang lainnya patut bersyukur kepada Tuhan atas kemenangan ini. Batinku senang.

"Next. 2nd winner. Congrats for-" Lagi, sang host menggantungkan ucapannya -membuat para penonton semakin penasaran-. "REBECCA FERGUSON!" Tambah sang host dengan teriakan histeris pula.

"And the 1st winner! MATT CARDLE! Congratulations!" Ucap sang host dengan meriahnya. "Now, please welcome our champions. One Direction, Rebecca Ferguson, and Matt Cardle!" Tambahnya lagi sambil menunjuk ke arah panggung.

Para penonton dan juri mentor memberikan standing-applause saat itu juga. Sang juara, Matt Cardle seketika pula bersujud atas kemenangan yang telah ia raih. Ia tak menyangka bisa menjadi juara pertama dalam ajang The X Factor ini. Juara kedua di duduki oleh wanita cantik dengan suara khasnya, Rebecca Ferguson. Ia pun terlihat bahagia, walaupun tidak sebahagia Matt.


*Flashback off*



*******

*Present*

Rasanya mustahil membayangkan dulu sungguh ada masa ketika tidak seorang pun mendengar tentang One Direction. Kami berlima sangat terpukul ketika hanya dapat menduduki peringkat ketiga dalam ajang The X Factor. Bagi kami, mimpi kami saat itu bahkan sudah terasa hancur. Tapi dengan munculnya debut kami yang menakjubkan, What Makes You Beautiful. BOOM! Lagu itu seketika menduduki puncak tangga lagu dunia. Terutama di Inggris, Ireland dan Amerika. Dan itu baru permulaannya. Semenjak single hits kami yang fenomenal itu, kami mendapat banyak sekali tawaran job. Mulai dari menjadi bintang tamu di beberapa acara Talk Show, acara musik, interviews, dan beberapa sesi pemotretan.

Sebelum dirilisnya single What Makes You Beautiful kami membuat single berjudul Gotta Be You. Lagu itu pun sempat naik daun, namun sayangnya tidak bertahan lama. Lalu kami membuat single baru lagi berjudul One Thing dan Live While Were Young, seketika itu pula single baru kami hits di tangga lagu dunia lagi dan lagi. What an incredible things that I've ever imagine! Simon Cowell memilih Modest! Management sebagai management kami. Dan Modest! menginginkan kami untuk melakukan tour. Ya, tour pertama kami yang bertakjub Up All Night pada tahun 2012. Lalu di lanjutkan dengan Take Me Home Tour pada tahun 2013, Where We Are Tour pada tahun 2014 dan yang terbaru, On The Road Again 2015.

Namun sungguh sangat disayangkan, pada tanggal 25 Maret 2015 lalu, Zayn Malik memutuskan untuk meninggalkan band One Direction. Kami berempat -aku, Harry, Liam dan Niall- merasa sangat kecewa, tapi kami harus tetap menerima keputusannya. Semua fans kami juga merasa amat kecewa akan keputusannya yang sudah bulat. Tapi mau bagaimana lagi, ia punya alasan tersendiri untuk hal itu. Ia bilang ingin menjadi 'pria berusia 22 tahun yang normal'. Maksudnya, Zayn ingin kehidupan pribadinya tidak lagi diliput oleh pihak media. Namun, aku yakin suatu saat nanti Zayn akan kembali pada One Direction.

Baiklah. Kurasa cukup tentang perjalanan band kami yang sederhana ini.









Sorry, it's too short. I know its about Larry, but I think its also important. So, gimme vomments. Thank you .A

Black Triangle [Larry Stylinson]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang