Grave Robber's Chronicles Vol.8 (The Finale)

Chapter 6:Empat Raksasa Changsa

[Happy Reading]

Keempat pria ini memegang sumber barang rantai industri ini. Karena kekhasan perampokan makam, harta tidak dapat disalin dan nilainya sangat terkonsentrasi. Semua distributor di bawah ini harus mengoleskannya untuk mendapatkan barang yang berkualitas baik. Keempat posisi itu mungkin bukan yang terkaya, tetapi industri ini tidak akan ada tanpa mereka.

Apalagi keempat orang ini semuanya adalah penjahat. Mereka sama ganas dan tidak masuk akalnya seperti Pan Zi dan jika Anda berani mengacaukan mereka, Anda mungkin akan mati keesokan harinya. Tulangmu akan digali dari kuburan kuno delapan ratus tahun kemudian, dan pada saat itu, kamu sudah berubah menjadi terak busuk. Orang kaya takut pada penjahat ini, jadi itu berarti semua orang juga.

Pada saat-saat biasa, orang-orang ini berada dalam keadaan yang sangat ambigu dengan paman tiga. Di satu sisi, mereka mengharapkan Paman tiga untuk mengumpulkan tim dan memberikan informasi tentang makam kuno, di sisi lain, mereka juga ingin memanfaatkannya
sepanjang waktu. Paman Ketiga mengambil bagian terbesar, jadi delapan puluh persen dari hasil panen di ladang harus diserahkan kepadanya.

Dengan kepergiannya yang tiba-tiba, mereka berdua senang dan takut. Mereka senang bahwa mereka dapat membagi rampasan di antara mereka sendiri, tetapi mereka takut jika Paman Ketiga benar-benar pergi, maka mereka tidak akan dapat menemukan informasi tentang makam. Jadi, begitu berita kecelakaan Paman Ketiga tersebar, mereka pasti secara diam-diam menghubungi sumpit besi lainnya. Chen Pi Ah Si memanfaatkan ini untuk menghasilkan banyak uang pada saat itu, tapi sayangnya, di juga mengalami kecelakaan pada akhirnya. Sumpit besi lainnya jauh lebih buruk daripada Chen Pi Ah Si dan Paman Ketiga, jika tidak, keempatnya tidak akan duduk di sini.

Meskipun mereka adalah kekuatan terbesar, Pan Zi dan Xiao Hua berkata tidak perlu takut pada mereka karena keempatnya tidak punya pilihan lain selain menunggu dan melihat apa yang terjadi. Satu-satunya hal yang harus kami takuti adalah mereka akan memanfaatkan kekacauan untuk mengusulkan alokasi rampasan baru. Tapi itu tidak lebih dari masalah uang.

Yang lebih merepotkan adalah para distributor yang dibiarkan berdiri, yang seperti Wang Ba Qiu yang paling kaya. Orang-orang ini berada dibawah tekanan dalam rantai pasokan, dan meskipun mereka punya uang, mereka menderita dimana-mana dan ingin mengubah status. Selain itu, mereka tidak tahu pekerjaan apa yang diperlukan untuk merampok makam.  Mereka berpikir bahwa selama mereka punya uang, mereka dapat mengatur tim dan melompat langsung ke Paman Ketiga untuk mendapatkan uang. Itulah mengapa banyak orang mulai merekrut segera setelah Paman Ketiga pergi. Meskipun keadaan tentu tidak sebaik ketika Paman Ketiga ada di sana, itu adalah milik mereka sendiri dan kerugian adalah milik mereka sendiri. Mereka ingin menyimpan semuanya untuk diri mereka sendiri.

Karena Paman Ketiga tidak ada selama beberapa waktu, para distributor tidak membayar uang mereka. Tetapi sekarang Paman Ketiga telah kembali, mereka akan melihat uang yang telah mereka masukan ke dalam saku mereka akan segera dikeluarkan. Ini adalah hal terakhir yang mereka inginkan.

Aku menyembunyikan ekpresiku saat keempat bos dunia bawah duduk berurutan. Apa pun yang terjadi setelah itu, tidak ada hubungannya dengan mereka. Xiao Hua telah mengatur urutannya ketika dia memindahkan kursi, jadi aku hanya perlu mengingat nama dan nomor yang sesuai. Setelah itu, Xiao Hua juga menarik ketujuh distributor untuk berdiri di dekat tembok.

Aku melirik ke semua orang dan mulai menghafal urutan yang telah dikatakan Pan Zi padaku sebelumnya, mencocokkan orang-orang ini dengan nama yang dia katakan padaku. Kecuali empat orang yang duduk tepat di sebelahku, ada beberapa orang lain yang Pan Zi menyuruhku untuk lebih memperhatikan mereka. Di paling kiri adalah seorang pria besar mengenakan T-shirt kuning, celana oversize, tampak seperti penjual ikan di pasar. Di paling kanan adalah seorang wanita parubaya gemuk berpakaian sangat sopan. Sangat mudah untuk melihat dia memiliki sedikit kecantikan feminim ketika dia muda. Ada juga seorang wanita muda yang terlihat lebih dari tiga puluh tahun, tapi dia sangat terawat. Dia memiliki tubuh dan kulit yang bagus, rambutnya dikuncir kuda, dan terlihat sangat cakap.