20. Club Halal

56 38 76
                                    

Haiiii... Arselo Update nih!

Jangan lupa vote, komen, dan share cerita ini ketemen kalian ya 😉💘

Cis dulu yang silent readers 📸

No! Silent readers, hargai penulis yang udah capek ngarang cerita :)

Cis dulu ya udah vote 📸

S.E.L.A.M.A.T.M.E.M.B.A.C.A ❤

***

'Cheers'

Ting.

Mereka menyatukan gelas hingga terdengar suara dentingan di ruangan itu. meneguk minuman bersoda berwarna merah, lalu mengusap tenggorokannya yang dirasa cukup menyejukkan.

Tenang saja itu hanya minuman biasa dengan merk fanta dan tidak akan memabukkan! Tak hanya fanta saja, mereka juga menyediakan soju halal. Mereka sama sekali tidak berani jika meminum minuman beralkohol.

Mereka benar benar tengah mengadakan dugem halal malam ini. Mereka memang bukan laki laki brengsek yang hobi mabuk, keluar masuk club apalagi  bermain perempuan. Bisa dibilang mereka itu cowok idaman para cewek cewek.

"Btw kita ini soleh banget jadi laki laki, gak salah dah gue punya temen kek kalian." Ujar Kenzo, semoga saja hal ini bisa membuat dirinya lupa sejenak dengan kenyataan bahwa maminya tengah mengandung adiknya.

Memang sedikit tidak terima, pasalnya dirinya sudah 18 tahun menjadi seorang anak tunggal kaya raya. Jadi wajar saja jika kenyataan ini sedikit menyayat hatinya karena takut perhatian orang tuanya akan teralihkan.

"MUSIK...."

Musik diputar dengan suara kencang, dentuman suara musik dj terdengar mengalun sangat indah. Tenang saja apartemen milik Kenzo itu kedap suara jadi tidak akan menganggu ketenangan tetangga yang lain.

Lampu apartemen sengaja mereka matikan dan lebih memilih memasang lampu kerlap kerlip ala ala di sebuah club malam.

Dengan lihainya mereka berjoged joged ria dan Leo yang terus memutar alat musik Dj hingga menimbulkan suara yang enak didengar. Tak lupa juga dengan Putra yang adu kebolehan mengeluarkan suara emasnya.

Jangan salah! Gitu gitu juga Putra pernah mengikuti kompetisi bernyanyi dan mendapatkan juara pertama antar sekolah.

Ya, mereka sengaja mengundang dua orang itu agar suasana menjadi semakin hidup.

Bahkan Arselo sang ketua gengpun lelaki itu kini sedang loncat loncat di atas sofa. Sangat absurd memang!

'Mas ayo mas, temani ku bergoyang, Mas ayo mas jangan lupa sawernya.' seru Putra yang sedang bernyanyi dengan mic nya.

'Sampe bawah sampe bawah'

"Eh awas jangan sampe khilaf, entar mereka hamil. Gue gak tanggung jawab." Teriak Revan di sela sela musik yang di putar sangat kencang.

"Ya gak bakalan lah, dia sama kayak kita. Cuma mereka agak belok aja tuh otaknya masih untung gak sampe boys love." Sahut Brayn yang sibuk bergoyang di depan Putra.

"Yo Leo, yang lebih kenceng musiknya." Teriak sang tuan rumah.

Gerakan tubuh mereka bergoyang dengan lihainya, tak memperdulikan keringat yang sudah membanjiri tubuhnya. Entah sampai kapan mereka akan seperti itu, sampai larut malampun tidak masalah karena besok merupakan hari libur.

ARSELO [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang