[Bahasa] Love Happened !! by Winnieepawa (ForthBeam Fanfiction)

05. Shall We Begin?

Original story : Love Happened !! by Winnieepawa
Translator Indo : HaruDay7
Chapter : 14 (Complete)

Peringatan!!!
Ini cerita Boys Love, Boy x Boy, jadi yang tidak suka jangan baca oke👌
Bacaan untuk 18+.
I've already warn you.

***

Beam sedang duduk di sofa setelah keheningan canggung ketika Forth memutuskan untuk membuka percakapan.

"B... Beam?" Forth tergagap karena dia tahu apa yang akan dia katakan.

"Hhh-huh?" Beam hanya menatap Forth.

"Aku... Jangan salah paham padaku."

"Huh?"

"Beam, kita... Aku... Kau..."

"Forth." Beam menatap ke dalam mata Forth dan berkata. "Kenapa kau terlihat tidak percaya diri? Hanya katakan itu."

"Ber-berjanji padaku kau tidak akan marah."

"Aku tidak bisa berjanji sebelum mendengar itu."

"..."

"Berani untuk mengatakannya?"

"Aku... Ingin... Untuk... Bertanggung jawab."

"HUH? apa?"

"Tentang... Apa yang terjadi kemarin."

"Sial, apa?" Beam menjadi marah. "Aku tidak akan hamil kau sialan. Dan jika kau mengatakan itu karena kasihan atau sesuatu, hanya keluar dari sini."

"Itu bukan..."

"Hanya keluarlah." Beam memotong Forth.

"Beam... Aku..." Forth ingin untuk menjelaskan tapi dipotong lagi oleh Beam. "Keluar Forth." Beam berteriak dan Forth melihat bagaimana wajah Beam berubah merah karena kemarahan.

*

~Forth POV

Aku keluar dari ruangan Beam setelah usaha tak terhitung untuk memberitahunya apa yang ada di pikiranku. Aku mencoba untuk menjelaskan tapi dia tidak membiarkanku jadi aku keluar.

Aku memutuskan untuk bertemu dia lagi besok.

*

Aku berlari keluar kelas segera setelah kelas selesai dan memasuki jam untuk istirahat makan siang, di hari Senin. Aku menyalakan motorku dan memacu itu ke Fakultas Kedokteran. Segera setelah ku menghentikan motorku di area parkir aku melihat Phana dan Kit berjalan ke mobil Phana. Phana melambai padaku. Aku berjalan menuju mereka.

"Apa yang membuatmu datang kemari?"

"Kau tidak akan mempercayai itu jika aku mengatakannya."

"Jangan beritahu aku kau di sini untuk para gadis..."

"Lebih dari itu!!"

Phana memiringkan kepalanya segera untuk bertanya tapi sebelum dia bisa membuka mulutnya aku menjawab. "Aku di sini untuk cintaku."

Kit yang mendengarkan percakapan menambahkan. "Aku tahu kau akan mengatakan kau di sini untuk Beam. Untuk mengencani CINTA mu." Dan keduanya Phana dan Kit tertawa.

"Bagiamana kau tahu?" Aku bertanya dalam keterkejutan dengan mataku yang terbuka lebar.

"Tidak akan terjatuh untuk prankmu lagi Mr.Jahil." Phana berkata dan menggelengkan kepalanya. Sekarang aku terdiam. Kit menggelengkan kepalanya juga dan hanya masuk ke dalam mobil di bangku penumpang. Phana juga masuk ke dalam mobil di bangku pengemudi dan menyalakan mobil. Aku hanya bisa melihat mereka pergi.