end

1.1K 96 5
                                    

♩✧♪●♩○♬☆

"Nana!!"

"Afanasly?! Syukur lah kau tidak apa-apa..."

Saat perhatian nana tertuju pada afanasly, Lucas menusuknya tepat dijantung.

"Seharusnya kau tidak mengalihkan pandanganmu"

'Sial-!'

"Mau berapa kalipun kau mengulang dunia ini, aku akan tetap menghancurkannya" Ucap lucas

'Walaupun dia sudah mengulang berkali-kali, dia masih saja lemah ya' batin kiel

"Nana!!!!"

"Tuan putri afanasly, sebaiknya kita kembali"

"Diamlah kiel!! Nana hiks.. Dia mati hiks... Bahkan ibuku, ayakku, athy, dan zenith pun mati hiks... Kenapa... Kenapa kau berpihak padanya?! Apa yang kau inginkan, izekiel?!!"

Izekiel hanya menatapnya datar lalu berkata

"Ntahlah, aku hanya tidak punya kerjaan"

"Apa?! Alasan konyol macam apa itu?!"

Izekiel hanya diam dan tidak menanggapi ucapan afanasly.

Lalu tiba-tiba ada seseorang yang berbicara didalam otaknya.

'Afanasly, mungkin ini adalah sisa-sisa dari rohku... Aku hanya ingin memberi tahu mu... Kau memiliki kekuatan... Dan aku akan membantumu membangkitkan hal itu... Lalu lawan lah mereka'

Lalu tiba-tiba raga nana berubah menjadi butiran cahaya dan butiran cahaya itu menuju afanasly. Perlahan cahaya itu terserap oleh tubuh afanasly, dan seketika keluarlah ledakan cahaya.

"Sial!!"

Seketika afanasly berubah menjadi seperti ini

Seketika afanasly berubah menjadi seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan afanasly mulai melakukan perintah nana. Ia menyerang Lucas dan izekiel.

Lucas dan izekiel sangat kewalahan karena dimana kekuatan afanasly saja sudah sangat kuat, bahkan lebih besar dari kekuatan Lucas, dan sekarang malah tercampur dengan kekuatan dewa.

Pertarungan mereka terjadi selama 2 hari dua malam. Dan pertarungan ini akhirnya dimenangkan oleh afanasly.

"Hiks... Hiks. Semuanya mati... Hanya tersisa diriku... Mama.. Papa hiks... Aly gak mau tinggal sendirian... Apa aku harus menyusul kalian? Sepertinya iya..."

Lalu ia mengambil pedang yang sebelumnya dipakai oleh izekiel dan menusukkan nya pada jantungnya... Dan ya... Dia mati...
.
.
.
.
.

Di sebuah taman yang sangat indah.

Terlihat dua orang lelaki yang sedang terikat dikursi ditengah taman itu, selain itu juga terlihat seorang wanita yang sedang duduk bersama mereka sembari meminum teh.

Lalu wanita itu berkata

"Perangnya sudah selesai, jadi ayo kita berdamai sekarang"

Kedua lelaki itu hanya terdiam, lebih tepatnya tidak bisa bicara karena mulut mereka dibungkam menggunakan sihir.

Salah satu dari lelaki itu terus mencoba untuk lepas. Sedangkan yang satu lagi hanya pasrah.

"Diamlah, lucas"

"Hm! Hm! Hmm!"

Yap betul mereka adalah nana, lucas, dan izekiel.

"Walaupun bukan aku yang membunuh kalian, tapi aku senang karena kalian sudah terkalahkan. Oh ya, aku tidak lemah ya! Aku hanya lengah!"

'Dia benar-benar menolak kenyataan...' batin izekiel

"Hm hm hm hm?"

"Bicara yang benar! Aku tidak mengerti ucapanmu, lucas!" Ucap nana kesal

'Bagaimana aku bisa dibicara dengan benar jika mulutku saja dibungkam seperti ini...' batin lucas tertekan ralat bahagia, sangat bahagia🥰

"Oh ya, aku lupa melepaskan sihirnya" Ucap nana

'Apa kupukul saja ya?' batin lucas

Setelah itu nana melepaskan sihirnya.

"Nah, silahkan tadi mau ngomong apa?"

"Tidak jadi, aku sudah lupa" Jawab lucas

"Yah, wajar sih. Kau kan sudah kakek-kakek" Celetuk nana

"Apa kau tidak punya cermin?" Tanya lucas

"Ahahaha~"

"Kenapa aku bisa bersama dengan kakek dan nenek ini...?" Tanya izekiel

"Tolong berkaca. Kau juga sudah kakek-kakek" Ucap nana

"Apa maksudmu? Aku baru berumur 20 tahun sekarang" Ucap izekiel

"Maksudmu tubuhmu kan?"

Izekiel mengalihkan pandangannya.

"Hah... Apa kalian tahu? Sangat melelahkan mengulang dunia itu sebanyak 1764 kali" Ujar nana

'Sebanyak itu?! Berarti aku sudah tua dong?!' batin izekiel shock

~TAMAT~

muehehehe

Eh ini mah cuma nambahin cerita nya doang, kaga nambahin detailnya😭

Dah ah, sayonara🤗

hidden princess (wmmap x readers) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang