L'Angel II // Dokter J

20

L'Angel // Dokter J
.
.
Ari_AKA
.
.

Huhhh.... Akhirnya author dapet ide buat nerusin L'Angel karena kmrn sempet bingung mau nerusinnya kek gimana.. Beruntung otak author masih bisa difungsikan dengan cukup baik wkwkwk jadi bisa author lanjutin 😆.. Kalo egk mungkin ff ini bakal author pause dulu hehehe..

Selamat menikmati guys
&
Selamat membaca

Rumah sakit

Jisoo baru saja dipindahkan keruangan lain karena ruangan yang dia tempati tadi sudah takberbentuk dan sangat berantakan akibat perkelahian yang belom lama terjadi.

Kini tiga pria itu duduk menghadap kearah L yang juga sedang duduk didepan mereka. Sedangkan rose memilih duduk disamping jisoo karena dia tidak suka dengan tatapan ketiga namja itu. Tatapan mereka yang mengintimidasi dan ingin selalu menyerangnya terlihat jelas oleh rose.
Jika diibaratkam sebuah pisa maka rose sudah terbelah-belah. Jadi dari pada merasa tak nyaman rose lebih memilih bersama jisoo tentu saja dengan jisoo, roaw akan sangat merasa nyaman bukan kekeke.

" jadi.. " ucap jackson menggantungkan kalimatnya saat merasakan suasana canggung

L melihat kearah jacksoon yang juga melihatnya.

" kau tidak mengingat kami sama sekali? " lanjut jacksoon penuh harap

" mian.. Aku benar-benar tidak ingat apapun saat ini " jawab lisa dingin

Jacksoon melihat kearah boby dan eunwoo bergantian. Wajah ketiga namja itu terlihat sedih atas apa yang terjadi dengan lisa. Dimata mereka lisa yang mereka lihat sangatlah berbeda dengan lisa kecil mereka. Mereka sangat mengagumi lisa dewasa karena lisa terlihat jauh lebih cantik dibandingkan dulu bukan berarti lisa dulu jelek hanya saja lisa sangat termat cantik dengan tampilan dewasanya. Tapi saat melihat tatapan mata lisa mereka merasakan sosok yang berbeda, mata lisa menyorotkan bahwa dirinya wanita yang kuat, mandiri, dan tak kenal takut ditambah wajahmya yang dingin semakin membuat lisa jauh berbeda dengan yang dulu.

Eunwoo menghela nafasnya berat, kemudian kembali mengingat tujuan awal mereka bertiga datang kemari.

" baiklah.. Untuk masalah ingatan lisa akan kita bahas lain waktu, yang terpenting sekarang adalah kita harus segera menemukan jennie " ucap eunwoo menatap L yang juga melihat kearahnya

" ada apa dengan tatapan pria ini kenapa tatapannya terlihat berbeda saat melihatku " batin L bertanya

" lisa.. Bogoshipoyo.. " batin eunwoo menatap lisa penuh kerinduan

Ekhem! Dehem L kemudian lekas mengeluarkan sesuatu dari saku mantelnya

" jisoo mengambil ini dari salah satu penculik itu " ujar L langsung keinti masalah tak ingin berlama-lama dengan suasana dan tatapan aneh yang dilakukan oleh ketiga namja didepannya

Boby menerima benda yang lisa berikan, kemudian boby mengamatinya benda itu secara seksama.

" lambang ini " gumam boby

" apa kau mengenalnya? " tanya jackson

" aku pernah menangani kasus pembunuhan yang melibatkan kelompok ini. Dan kelompok ini termasuk salah satu kelompok yang sangat sulit ditemukan " ujar boby

" didalam sini ada rekaman saat mereka masuk kerumah jennie " ucap lisa kembali

Boby menerima flasdisk itu lalu lekas membuka di labtop miliknya. Ketiga pria itu mengepalkan tangannya marah saat melihat bagaimana mino dibantai dan jennie diseret paksa oleh pria-pria itu. Lisa memilih diam memperhatikan ketiga pria yang terlihat sangat marah saat melihat jennie diperlakukan tak layak seperti itu.