Naughty Baby [17+] ✓

08. Kepolosan Anak Kecil

Setelah sarapan pagi, Retha mengecek handphone nya dan ternyata banyak panggilan dari teman teman nya bahkan di group WhatsApp mereka pun ramai menanyakan kemana Retha tidak masuk sekolah.

Memang Retha belum memberitahu kepada teman teman nya kalau saat ini ia berada di hotel bersama Hadwin. Yang niat nya untuk masuk sekolah malah kesiangan karena tidur terlalu nyenyak.

"Kamu mau sarapan kapan?" tanya Retha yang berdiri di hadapan Hadwin yang sedang duduk di sofa.

Hadwin yang tadi nya menyenderkan punggungnya nya di sofa, kini ia langsung membenarkan posisi nya tegak kembali memegang pinggang Retha sambil menciumi perut nya yang terlihat itu.

"Nanti" jawab Hadwin yang masih menciumi perut nya Retha.

Retha pun membenarkan rambut nya yang berantakan itu, lalu menguncir nya sehingga membuat baju crop nya naik ke atas sedikit dan sedikit terlihat kedua payudara nya itu.

"Nanti nya kamu kapan?" tanya Retha lagi yang sudah selesai mengikat rambut nya.

Akhirnya Retha pun duduk di paha kiri nya Hadwin sambil menyerongkan badan nya ke samping dengan tangan melingkari leher nya.

Hadwin pun berfikir "Aku juga gatau" jawab nya sambil tertawa.

Retha memainkan rambut nya Hadwin yang sudah cukup panjang.

"Rambut kamu udah lumayan panjang, gamau di rapihin?" tanya Retha.

"Males aku Yang" jawab Hadwin yang mengusap punggung Retha.

"Nanti aku temenin" kata Retha yang mencium kening nya Hadwin.

Hadwin langsung mengangguk dan tersenyum. Retha selalu melihat ke arah leher nya Hadwin dan pengen sekali menggigit nya dan memberikan tanda disana.

"Bentar sayang aku punya sesuatu buat kamu" ucap Retha yang tersenyum nakal.

Hadwin mengerutkan keningnya "Apa tuh?" tanya nya.

Retha langsung menghisap bagian leher Hadwin dan sesekali menggigit nya. Hadwin pun yang sudah tau maksud yang di lakukan pacar nya itu hanyalah diam dan tersenyum saja. Retha masih memberikan tanda disana, dan sekira nya sudah cukup lama lalu ia melepaskan nya.

"Nakal, siapa yang ngajarin gitu?" tanya Hadwin yang tangan nya meraba bokong nya Retha.

"Kamuu" jawab Retha yang mencium pipi nya Hadwin

Mereka pun melanjutkan bercanda nya dan Retha juga sambil menyuapi Hadwin sarapan tadi pagi. Setelah selesai mereka bersantai santai sambil menonton Tv. Karena siang hari mereka sudah harus check out, dan Hadwin juga meminta Retha untuk bertemu dengan Mamah nya. Awal nya Retha tidak ingin karena masih malu, tetapi Hadwin memaksa nya dan akhirnya Retha pun nurut.

"Kamu mandi duluan aja sayang, aku setelah kamu aja" ucap Retha yang masih merebahkan tubuhnya nya di atas ranjang.

Hadwin mencium bibir Retha sekilas dan menciumi area seluruh wajah nya lalu pergi menuju kamar mandi. Tiba tiba Retha tersenyum dan bahagia ketika bersama Hadwin. Retha juga merasa Hadwin laki laki yang baik, ia hanya meminta di manjakan walaupun terkadang tangan nya suka nakal tapi Retha suka laki laki seperti itu. Yang tingkah nya seperti bayi, manja, membuat Retha semakin sayang.

Retha benar benar sangat beruntung di pertemukan malam itu dengan Hadwin. Retha mengira Hadwin adalah laki laki yang brengsek sama seperti mantan nya, tetapi di Hadwin tidak terlihat itu sehingga membuat Retha yakin untuk menerima nya.

Selang 15 menit kemudian akhirnya Hadwin pun keluar dari kamar mandi, Retha pun bersiap siap untuk mandi dan mengambil CD dan tanktop sebagai ganti nya Bra karena nanti di dobel dengan sweater nya ia bawa dengan celana pendek.