28. Menyusu Pagi

30.5K 431 2
                                    

Vince mengusap wajah kasar nya lalu menghembuskan nafas nya. Vince mengeluarkan handphone nya dan mencari kontak Elena untuk memberitahu soal ini. Vince sengaja tidak menamai nama Elena dengan nama asli di handphone nya agar tidak di curigai.

Girl.
Istri aku tau soal foto kita berdua.

Tidak lama kemudian pesan nya pun di balas.

Girl.
Loh kok bisa Mas? Istri kamu tau wajah aku?.

Vince dengan cepat membalas pesan itu.

Girl.
D

ia gak tau, karena wajah kamu di tutupi sama tangan aku.


Send.

Elena yang baca pesan itu sedikit lega, tetapi ia juga harus waspada terhadap Hadwin.

Di lain sisi Retha sedang memasak untuk makan malam mereka bertiga bersama Erland. Retha hanya membuat spaghetti karena itu sangat mudah bagi nya. Sedangkan Erland masih fokus bermain PS bersama Hadwin. Retha yang melihat kedua anak itu hanya menggeleng saja.

"Lah kok gue kalah" kata Hadwin sambil menatap layar Tv nya itu.

Erland pun tertawa karena mereka berdua sedang bermain bola.

"Berarti Lo cupu Bang" jawab Erland.

"Sialan" umpat Hadwin.

"Lanjut gak Bang?" tanya Erland yang menoleh ke arah Hadwin.

"Lo aja" jawab Hadwin.

Hadwin langsung menaruh stik PS nya di meja lalu bangkit dari duduk nya dan pergi menghampiri Retha. Erland pun ia melanjutkan main game nya.

"Loh udah selesai main game nya?" tanya Retha yang menatap Hadwin.

Hadwin memeluk Retha dari belakang lalu menaruh dagu nya di pundak Retha.

"Iya kalah aku sama Erland" jawab Hadwin sambil mengusap perut Retha.

Retha tertawa kecil "Haha cupu kamu Yang" ucap nya.

Hadwin langsung melepaskan pelukan nya itu.

"Owh kamu gitu sama aku" kata Hadwin yang berdiri di sebelah Retha.

Retha langsung menangkup pipi Hadwin "Umumu bercanda sayang. Sensi aja bayi" ucap nya sambil tertawa kecil.

"Kiss dulu sampe bunyi" ucap Hadwin sambil menunjukan wajah gemas nya.

Retha langsung mengecup bibir Hadwin dan mencium pipi nya.

"Muachh"

Hadwin langsung tersenyum dan menarik pinggang Retha agar lebih dekat dengan nya.

"Nurut nya pacar aku, yuk besok nikah" ajak Hadwin membuat Retha tertawa.

"Kamu ini ngajak nikah kaya ngajak orang buat main" kata Retha yang posisi badan Retha masih menempel di badan Hadwin.

"Hahaha inti nya kamu harus sama aku" ucap Hadwin yang maksa.

"Iyaiya, yaudah aku lanjutin dulu masak nya. Sebentar lagi selesai ini" kata Retha.

"Aku bantuin" jawab Hadwin.

Akhirnya Retha pun membiarkan Hadwin untuk membantu nya, walaupun Hadwin harus di beri arahan oleh Retha. Beberapa menit kemudian akhirnya Hadwin dan Retha pun selesai. Retha mengambil spaghetti nya di piring untuk dimakan secara bersamaan bersama Hadwin.

"Mau makan dimana?" tanya Retha yang menoleh ke arah Hadwin.

"Balkon aja" jawab Hadwin yang mengambil 2 gelas untuk di isi air putih.

Naughty Baby [17+] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang