Bumi Perkemahan part 2

35 7 3
                                    

Hai sahabat semua! gaimana kabarnya,tentunya sehat dong! Nah kali ini kita kembali lagi nih bersama ari dan rika, masih di suasana perkemahan nih sahabat.
Kira kira apalagi ya yang terjadi, langsung aja yuk kita simak.
Tapi sebelum itu sahabat wajib banget nih menyebarkan virus ari dan rika ke sahabat yang lainnya.

Jangan lupa juga nih sahabat untuk memberi vote dan juga komentar, spam juga boleh kok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa juga nih sahabat untuk memberi vote dan juga komentar, spam juga boleh kok.

Selamat membaca sahabat.
***

*Setelah usai menghantarkan rika, ari pun masuk ke tenda. Sesampainya di dalam tenda iya mendapati semua kawannya sudah tertidur pulas. Sampai-sampai ia tidak kebagian tempat untuk tidur. Ia merasa sangat lelah dengan kegiatan yang sudah dilalui pada hari itu, sembari mengganti pakaian ia mencoba membangunkan willy.

"Wil, bangunlah sebentar aku tidak kebagian tempat tidur" ucap ari.

Namun tidak ada jawaban dari willy sebab memang dia sudah tertidur pulas sambil mengorok.

"Yus, geser sedikitlah aku mau tidur tapi ndak kebagian tempat ni" kesal ari.

Sama halnya dengan willy, iyus juga susah untuk dibangunkan. Ari termenung dengan keadaan itu. Tiba-tiba terdengar suara kentut "tuuutttt" suara itu berasal dari dani. Tidak berselang lama suara itu kembali hadir "proootttt" kali ini suara itu berasal dari nasrul.
Ari yang sedari tadi mencoba membangunkan mereka untuk bergeser mulai sangat kesal, pikiran ari sudah melayang, ia berinisiatif untuk menjahili kawan-kawannya. Bergegas ia kedapur dengan berjalan kecil untuk mengambil sebungkus garam dan sendok.

            Melihat iyus tidur dengan pulas sambil ngorok dan mulutnya terbuka,ari mulai tertawa terbahak-bahak sambil menutup mulutnya. Ia merasa geli sebab membayangkan apa yang akan terjadi ketika garam ini masuk ke mulut iyus.
Tanpa berlama lagi perlahan ari menaruhkan garam di mulut iyus,sambil tertawa iya berpura pura tidur dan bersembunyi di sebalik tubuh mukti, sembari mendengarkan reaksi iyus. Dan tiba tiba ari mendengar suara seperti sedang mengecap. Dan ternyata suara itu terdengar dari iyus yang tanpa sadar mengecap garam yang ada di mulutnya. Ari mencoba menahan tawanya.
Sesekali ia tidak mampu menahan tawanya dan melepas. Mukti mulai terganggu atas apa yang terjadi saat itu,namun iya tetap saja tertidur pulas. Sementara itu iyus terbangun.

"Blehhhh, sialan, siapa yang sudah menaruh garam ke mulutku" ucap iyus antara sadar atau tidak.

Ari masih saja menutup mulutnya dengan kencang agar tidak terlepas tawanya.

"Awas saja kalau sampai aku tau, akan kubalas dengan memasukan lebih banyak lagi garam ke mulutnya" kesal iyus.

Iyus kembali melanjutkan tidur. Sementara ari keluar ke dapur dan mengambil bawang merah dan juga pasta gigi.
Iya kembali membuat ulah. Kali ini nasrul yang menjadi sasaran. Tanpa berpikir panjang ia memasukkan bawang merah dengan ukuran kecil kedalam mulut nasrul dan kembali iya berpura pura tidur. Suasana malam itu begitu gelap sehingga siapapun tidak akan tahu bahwa arilah pelakunya.
Perlahan suara kunyahan mulai terdengar.

Sepasang Gelang RinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang