Vote sebelum baca
Tinggalkan komen kek biasa
khusus B-day Lisa w up dua ff baru
silahkeun baca
01
"Kita akan berlibur... wohooo..."
Tin tin...
"LISA AWAS!!!"
Brakk...
"Dadda... mommy..."
"Oppa... eonni... akkhh.."
"Daehan..."
...
...
"Sabar yah... kita akan mengeluarkan keluarga mu dari sana. Sekarang kita berteduh dulu yah.. ambulance sudah datang."
Siapa di sana? cahayanya... sangat terang.
"Daehan... jangan bawa... dae... han..."
"Huaa... dadda... mommy..."
Ninu ninu...
"..."
"DAEHAN!!!"
Astaga. Mimpi itu lagi. Aku melihat sekeliling ku dan ternyata aku masih di kamar, di atas king size empuk ku.
Aku pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku. Tubuhku di penuhi dengan keringat dari rasa takut yang menyerang ku.
Setelah selesai, aku memakai beberapa cream wajah dan sedikit polesan lip balm di bibirku. Aku memakai pakaian yang terlihat formal, kemudian menyemprotkan COCO EAU DE PARFUM ke tubuhku.
Ntah sejak kapan aku memakai parfum yang di produksi Chanel. Tapi aku suka wanginya saat mengingat wanita asing itu.
Siapa dia... aku hanya ingat warna rambut nya, suaranya, tinggi nya dan punggung nya saja. Juga... mata yang sangat ku suka.
Kenapa aku tidak bisa mengingatnya. Kenapa aku bodoh sekali. Kalau saja tidak ada dia pada saat itu... aku tidak akan selamat. Aku dan Daehan, tidak akan selamat jika dia tak datang. Sudah cukup aku kehilangan oppa dan eonni saat kecelakaan.
Suaranya yang sangat menenangkan. Aku ingin memilikinya untuk ku sendiri, tapi... apakah dia akan menerima kekurangan ku?
Siapa pun dia, jika dia milik seseorang atau pun tidak... dia tetap akan menjadi milikku apa pun yang terjadi.
*
"Permisi nona. Para manusia yang ingin interview sudah menunggu dan telah selesai melakukan test pertama." Aku hanya mengangguk dan segera membawa beberapa berkas yang telah di berikan padaku. Tepat nya beberapa berkas lamaran kerja seseorang yang telah melamar di perushaanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
I running to you J [END]
FanfictionLapak 1821 JenLisa Futa kasih sikit lah yah desk nya Lalisa memiliki rasa trauma dalam dirinya untuk membuka hati kepada seseorang. Ingin mencintai tapi takut memilih orang yang salah karena ia memiliki kekurangan yang tak banyak orang menerimanya. ...