Aku ingin minta maaf tapi dengan caraku.
Andai saat itu gue menghindar, pasti masalah ini tidak akan terjadi.
Sesampainya Acha dan Bisma di perpus.
"Ko sepi si? Biasanya rame!" Tanya Bisma saat sudah berada di depan perpus.
"Lah.. sejak kapan perpus rame. Mungkin ajaa karena orang lebih suka ke kantin si, dari pada kesini" kata Acha.
"Iya juga" Bisma dan Acha pun masuk.
Sementara itu, Rena dan dayang dayangnya. Ita dan Fina mengintip dari kejauhan.
"Acha udah masuk ke perpus kan?" Tanya Rena.
"Kayanya udah" kata Ita.
"Tapii tadi gue liat dia masuk sama cowok" kata Fina.
"Mata Lo sengklek kali" kata Ita.
"Apa iya? Gue udah pake kacamata padahal, tebel pula." Kata Fina.
"Udah² ga usah banyak bacot pada, cepetan kalian kunci pintunya!" Suruh Rena.
"Oke!!" Ita dan Fina pun menuju pintu perpus lalu menguncinya.
"Yes!! Akhirnya berhasil, mampus Lo anak songong" seru Rena bahagia sambil menggoyangkan kunci pintu nya.
Tanpa menyadari yang terjadi di luar, Acha dan Bisma asyik mencari buku yang mereka inginkan.
"Akhirnya ketemu juga" gumam Acha.
"Nyari apaan Lo?" Tanya Bisma penasaran.
"Ada dehh hehe"
"Ada lagi yang mau di cari?" Tanya Bisma.
"Ga ada, ini aja udah"
"Gue juga udah" kata Bisma menunjukkan buku yang sedari tadi ia cari.
"Lo suka sejarah ka?" Tanya Acha.
"Sejarah?" Bisma melihat buku yang bawa, ternyata ia salah mengambil buku. "Wahh gue salah ambil nih. Bentar² gue ambil buku yang bener dulu" kata Bisma kelabakan dan segera pergi mengambil buku yang di tuju nya.
Acha hanya tertawa melihat hal itu. "Gue kira bener. Suka sejarah, soalnya jarang banget orang suka sama sejarah" gumamnya sambil tersenyum simpul.
"Udah ketemu nih!!"
"Udah? Ini buku yang benar kan?"
"Iyaaa yaudh Kita langsung ke kelas aja, kayanya udah mau masuk nih" kata Bisma.
"Ayo!!" Acha dan Bisma pun menuju pintu perpustakaan.
"Ini kok pintunya engga bisa di buka ya?" Tanya Acha sambil mengguncang gagang pintu.
"Coba gue yang buka" kata Bisma lalu mencoba membuka pintunya. "Lah iyaa engga bisa dibuka. Hallo?? Annyeong?? Ada orang diluar?" Teriak Bisma sambil menggedor-gedor pintu.
Acha merogoh saku rok nya. Sial! Hp gue ketinggalan - gumamnya.
"Ka? Lo bawa hp ga?" Acha menunggu Bisma yang masih merogoh saku celananya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak Senior
Teen Fiction"lo lagi!! Pergi dari hadapan gue, mulai sekarang jangan tunjukin wajah Lo di depan gue lagi" "Apa salahku?" *** "Gue suka sama lo" "Maaf, tapi aku tidak bisa" *** "aku akan menghilangkan kekhawatiran itu" "Terimakasih ka senior" "Hei berhenti...
