Happy reading 🐻
Hari ini mereka menghela nafas lega.
Mereka akan pulang ke Korea Selatan
Walau suasana yang berbeda, mereka tetap senang bisa kembali
"Kalian akan pulang kan?"
"Iyaa sekarang kami sedang mengemasi barang"
"Haechan?"
"Dia ada, sedang duduk"
"Tak apa?"
"Iya, semoga"
"Aku tak tega mendengarnya"
"Kami juga tak tega, tapi bagaimana lagi. Tuntutan pekerjaan na"
Yang sedang telponan adalah doyoung dan jaemin
Mereka disana khawatir dengan kondisi haechan
Mendengar bahwa ayah haechan pergi meninggal dunia, membuat member dream sedih
Mereka menyaksikan sendiri bagaimana bahagianya haechan ketika menerima telfon dari sang ayah
...
Berada di dalam pesawat. Haechan yang dijaga oleh doyoung dan johnny
Haechan yang berada di tengah keduanya
"Haechanie, jika kau mengantuk tidurlah"ucap Johnny sambil menepuk bahunya
"Tak apa Hyung"jawab haechan
Tapi haechan juga tetap tertidur
"Benar kelelahan baby puduku"ucap Johnny dengan menatap gemas wajah terlelap haechan
Walau banyak orang melihat haechan takut karena ekspresi yang berubah
Johnny, satu satunya member yang tetap memandang haechan bayi imut
"Appa"
Haechan menggurau manggil nama ayahnya beberapa kali
Doyoung dan johnny menata haechan iba
"Haechan-aa"
Doyoung memanggil nama haechan pedih
Benar, haechan yang terlihat tegar dan terlihat sudah melupakan
Tapi dalam lubuk hatinya, dirinya hanya anak lelaki yang kehilangan pahlawannya
Hati haechan sangat rapuh, itu yang Johnny tahu
'hangat'batin doyoung
"Hyung, badannya hangat"ujar doyoung memberi tahu Johnny
"Arra"jawab johnny
Dirinya yang merasakan lebih dahulu suhu tubuh haechan yang menghangat
'Mungkin kelelahan'
Johnny membenarkan posisi tidur haechan agar lebih nyaman
"Ugh.."haechan terbangun karena pergerakan Johnny
"Maaf, tidurkan lagi. Kau demam chanie"ucap Johnny
Haechan menurut dan kembali menidurkan diri, badannya juga memang tidak nyaman
Johnny memijit kening haechan pelan. Terlihat sedang menahan sakit dari kening yang mengerut
"Pusing?"tanya johnny yang masih setia memijat haechan
Haechan mengangguk
"Haechan, mau Hyung pijat?"doyoung ikut meminta membatu
"Badannya sakit Hyung"ucap haechan yang masih mengerutkan kening
Doyoung mengangguk dan memijat tangan haechan
Beberapa saat setelah itu haechan tertidur dengan benar, tak hanya memejamkan mata saja
"Tidur?"tanya doyoung yang tak melihat pergerakan haechan
"Iya kayaknya"jawab Johnny yang perlahan menyudahkan pijatannya
....
Mereka sudah mendarat dengan selamat
Haechan yang semakin panas membuat Hyung hyungnya khawatir
Doyoung memberi tahu para member bahwa haechan demam
Sepertinya juga pening dikepala haechan belum hilang. Terlihat dari wajah pucat dan jalan yang tak teratur
"Hyung bantu"ucap Johnny
Haechan menggeleng "masih bisa sendiri"
Johnny jadi merindukan sisi manja haechan, apalagi ketika sakit. Tapi kali ini haechan terlihat sangat mandiri
Walau wajah pucat dan keringat yang membanjiri wajahnya, haechan sama sekali tak merengek
Bayinya sekarang benar benar sudah berubah
Ketika Johnny sedang mendampingi haechan dari belang, haechan sedikit oleng
Johnny menangkap dengan cepat
"Haechan!"teriaknya. Para member menoleh kearah keduanya, menghampiri dengan raut khawatir
"Ada apa? Kenapa haechan?"tanya taeyong
"Badannya panas, dan sepertinya pening"adu johnny. Haechan ingin mengelak
Namun, badannya kali ini benar benar sudah tak kuat. Haechan bertumpu seluruhnya pada Johnny
"Hyung gendong ya?"tanya johnny lembut, haechan menggeleng
"Tak usah Hyung, aku masih bisa berjalan"
Johnny menatap tak percaya haechan. Kuat? Tadi saja haechan hampir limbung
"Hyung bantu ya"ucap taeyong
Mereka menuntun haechan berjalan menuju mobil yang sudah menunggu
Taeyong dan Johnny menuntun haechan.
________
Lanjut?
Pada penasaran gak sih sama kelanjutan ceritanya?
Chanie lagi sakit guys
