Ada Apa dengan Baekhyun (18+) (AADB)

4. Keluarga yang Semakin Aneh

Baru saja Baekhyun membuka mata, dirinya dikejutkan dengan keberadaan sosok yang tidak asing. Bedanya pria yang biasa ia kenal culun dan aneh, sekarang terlihat lebih dewasa dengan memakai kaos hitam dan celana jeans bewarnah senada.

"Park Chanyeol? apa yang kau lakukan disini?" Baekhyun langsung terduduk, terkejut menemukan Chanyeol ada di kamar rawatnya. Ia masih bingung, apa sosok didepannya ini adalah Park Chanyeol yang dikenalnya atau bukan, tapi mereka terlihat sangat mirip.

"kau sudah sadar Baek? Kau butuh sesuatu?"

Baekhyun menepis tangan Chanyeol yang memegang pipinya. "kau masih berani mencari masalah denganku?"

"sayang apa maksudmu? Aku tak pernah mencari masalah dengan suamiku sendiri. Apa kau lupa kalau aku suamimu?"

Baekhyun tak mengerti apa yang terjadi degannya. "ja-jadi kau benar Park Chanyeol?"

Chanyeol mengangguk dan berusaha memeluk Baekhyun. "lepas bajingan! Kenapa kau bisa ada disini? Aku akan menyuruh pengawalku untuk mengusirmu."

Baekhyun juga melihat dua bocah aneh tadi juga masih ada di ruangannya. "kenapa mereka masih ada disini? Aku sudah menyuruh mereka pergi."

Baekhyun semakin histeris, kenapa pengawalnya tak ada yang datang sampai sekarang. "panggil pengawalku!"

"Baek, pengawal apa maksudmu?" Chanyeol terpaksa melepaskan pelukannya daripada Baekhyun semakin mengamuk.

"pengawalku, kenapa bisa kau lupa! Terakhir kali aku datang ke rumahmu dengan beberapa pengawalku." Tidak mungkin Chanyeol dengan cepat akan lupa kejadian yang belum lama berlalu.

"Baek aku sama sekali tidak paham dengan apa yang kau katakan, keluarga kita sama sekali tak mempekerjakan pengawal." Chanyeol berusaha menjelaskan selembut mungkin.

Bagaimana bisa Baekhyun percaya dengan semua yang di katakan Chanyeol. Baekhyun memang tidak tau berapa lama dia tidak sadarkan diri setelah kecelakaan mobil yang dialaminya. "sudah berapa hari aku dirawat disini?"

"sudah hampir dua minggu, mobilmu ringsek pada bagian depan karena menabrak pembatas jalan." Jelas Chanyeol.

"benar aku menabrak pembatas jalan, kejadian itu terjadi setelah aku pulang dari rumahmu. Apa kau ingat?" Baekhyun yakin Chanyeol pasti masih mengingatnya, karena kejadiannya belum lama terjadi. "kalau kau tidak tau tentang kejadian aku yang mendatangi rumahmu dan menghajarmu hingga pingsan, kau pasti bukan Park Chanyeol si culun itu!"

Dari awal sebenarnya Baekhyun masih merasa ragu, mereka memang terlihat mirip bahkan persis sama. Tapi bagaimana mungkin Chanyeol bisa terlihat lebih dewasa hanya dalam jangka waktu beberapa minggu.

"Ba-baek, apa yang kau maksud tentang kejadian ketika kita sekolah dulu?"

"sekolah dulu? Kau pikir sekarang kita sudah lulus?" Baekhyun tidak akan lupa jika sekarang dirinya masih di tingkat dua sekolah menengah atas, begitu juga dengan Chanyeol.

"kita sudah lulus bertahun-tahun yang lalu, sekarang umurmu sudah tiga puluh satu tahun Baek." Chanyeol sekarang paham jika Baekhyun kehilangan sebagian ingatannya. Baekhyun hanya ingat kejadian ketika mereka masih menjadi siswa sekolah menengah atas.

"apa ini caramu untuk balas dendam padaku? Kau pikir aku semudah itu untuk kau bodohi! Aku akan pulang ke rumahku dan melaporkanmu ke polisi." Baekhyun turun dari ranjangnya.

"sayang, kau harus istirahat. Tubuhmu masih belum pulih." Chanyeol berusaha menahan Baekhyun untuk tidak pergi dari sana.

"jangan panggil aku dengan panggilan menjijikan seperti itu!" Baekhyun mendorong Chanyeol sampai jatuh menghantam lantai.