MARI VOTE DAN KOMEN TERLEBIH DAHULU.
SELAMAT BERPUASA BAGI YANG MENJALANKAN 🙏SALAM TOLERANSI 🙏
HAPPY READING DAN SEMOGA KALIAN SUKA.
.
.
.
.
.
.
.Setelah penjelasan beberapa saat lalu, membuat tekad Selesa menjadi kuat. Jadi tidak ingin menunda waktu lebih lama lagi, Selesa meminta kepada sang berjubah untuk segera merelaksasikan tujuan awalnya.
Terbukti sekarang Selesa tengah diajarkan beberapa ilmu. Dari ilmu Kanuragan, ilmu Mengendalikan hujan dalam kata lain pawang hujan, ilmu Trawangan, ilmu kejawen untuk khodam dan ilmu kesehatan.
Itu adalah sebagian besar ilmu yang diajarkan oleh sang berjubah kepadanya. walau belum menguasai semua, Selasa diberi sebuah benda yang dapat melatih dirinya sendiri dan sangat berguna jika keadaan Selesa terdesak Apalagi benda tersebut bisa menghilang jika berada ditempat ramai.
Sebenarnya Selesa sangat penasaran dengan bentuk rupa sang berjubah hitam itu. Apakah dia seorang pria atau seorang perempuan seperti dirinya. Tapi jika dilihat dari jubahnya dia seperti perempuan, tapi yang membuat aneh, suaranya terdengar seperti pria dewasa.Dug
"Siapa disana? Apakah kamu sang berjubah?" Tanya Selesa setelah dirinya mendengar suara seperti terjatuh.
Tanpa mau menunda Selesa segera pergi mencek apakah itu sang berjubah atau ada orang lain selain mereka disini.
Selesa berjalan tak tentu arah, apalagi semua tampak gelap. Pencahayaan di sini hanya remang remang jadi Selesa tidak bisa melihat dengan jelas.
Selesa, dia disana. Disebelah barat.
Selesa mengikuti petunjuk suara tersebut. Dia mulai berjalan kearah barat, lalu seketika langkahnya menjadi terhenti sebab pemandangan didepannya membuat dirinya mematung.
Kamu kenapa? Apakah kamu mengenalnya?
Selesa tidak menjawab. Dirinya hanya menatap ke depan, tepatnya pada dua orang yang juga melakukan hal yang sama seperti dengannya.
"Selesa? Kenapa bisa kamu berada di sini?" Tanya salah satu dari mereka. Selesa masih diam, berusaha mencerna semuanya.
Berusaha mendekat, orang tersebut memegang pundak sebelah kanan Selesa dan langsung membuat Selesa tersadar.
"Ah itu, aku seperti mendengar suara. Ternyata itu kamu." berusaha terlihat biasa saja, Selesa ingin mulai melangkah mundur.
"Kamu belum menjawab pertanyaan ku, kenapa bisa, kamu berada disini?"
"Tanyakan pada orang dibelakang mu. Kalau begitu aku permisi," ujar Selesa seraya menunjuk kebelakang tubuh orang yang berada didepannya, lalu segera berlalu setelah dirinya pamit.
KAMU SEDANG MEMBACA
life of a Fortune teller
Fantasysebelum membaca, lebih baik follow dulu akun ini, biar gak ketinggalan semua informasi terbaru. Namanya Selesa Taksa. Biasa dipanggil Selesa. Seorang anak manusia, yang diberi kelebihan oleh sang dewa langit, sejak kelahirannya ke dunia. Kedua ora...