08. Pacar Gue

64 40 7
                                    

Karena Usul dari Lily di mobil tadi, akhirnya mereka sampai di mall. Kata Lily ia akan berbelanja karena kapan lagi di traktir oleh Sean kan.

Tujuan pertama mereka adalah toko skincare, Lily membeli beberapa skincare, bodycare dan Lipcare. Sedangkan para sahabat nya hanya mengambil Bodycare saja, Alasan mereka kalau skincare mereka masih lumayan banyak. Padahal Jika mereka membeli skincare lagi bisa untuk stok kedepan nya apalagi mumpung di traktir oleh Sean.

"Kalian serius nggamau ambil skincare? Komplit loh mumpung di traktir Sean juga" Ucap Lily.

Ke empat sahabat Lily menggelengkan kepala nya. "Engga Ly"

"Yaudah kalo gitu, ayo kasih ke kasir" Ajak Lily. Lalu Gadis itu memanggil Sean untuk membayar nya.

"Ini saja kak?" Tanya kasir itu.

"Iyaa" Jawab Lily.

"Total nya berapa kak?" Tanya Sean.

"Total semua nya jadi 3 juta 500 ribu ya kak" Ucap Kasir itu sambil memberikan struk belanjaan nya.

Sean mengeluarkan ATM nya lalu membayar semua nya. Setelah itu mereka keluar membawa belanjaan masing masing.

Saat mereka sedang berjalan Naira bertanya kepada Sean. "Bang total nya banyak banget, emang nggapapa?"

Sean terkekeh lalu menjawab. "Iya nggapapa, kalo kalian seneng gue juga ikut seneng"

"Makasih Sean" Ucap Lily sambil terkekeh.

"Makasih bang Sean" Ucap Ica,Anin,Asya,Naira.

"Iya sama sama" Jawab Sean.

"Gue cape, kalian belanja sendiri ya gue tunggu di resto xxxx, nih pake aja Lily masi ingat password nya kan?" Ucap Sean sambil memberikan blackcard nya kepada Lily.

"Tentu masih dong" Jawab Lily sambil terkekeh. Ke empat sahabat Lily di buat melongo karena seenak jidat Sean memberikan blackcard itu kepada Lily.

"Belanja aja semau kalian, gue tunggu di sana" Ucap Sean lalu melenggang pergi dari hadapan Lily dkk.

Saat Sean hilang dari pandangan mereka, Anin bertanya. "Astagfirullah Ly, ini beneran kita belanja pake blackcard?"

"Ya iya Nin kan sama Sean di kasih nya ini, lagian kalo di kasih blackcard ngga takut saldo nya habis hahaha" Ucap Lily sambil tertawa, sahabat nya geleng geleng kepala lalu ikut tertawa.

Mereka menuju ke toko baju, setelah selesai membeli dan membayar mereka jalan jalan saja sekalian jika ada yang mau di beli tinggal belok aja ke toko nya. Setelah puas berbelanja mereka menyusul Sean, Mereka mencari keberadaan Sean akhirnya menemukan Sean yang sedang duduk bersama seorang perempuan.

Lily yang melihat itu langsung menghampiri Dua orang tersebut. "Kamu? Ngapain kamu di sini?"

"Ya terserah gue lah, orang tempat umum juga" Jawab Cewek itu.

"Ya iya tau maksudnya ngapain kamu deket deket Sean?" Tanya Lily sambil menyilangkan kedua tangan nya.

"Gue liat Sean sendiri yaudah gue temenin dong!" Kata cewek itu nyolot.

"Dia ngga sendiri ya! Orang Sean sama kita!" Jawab Lily ikutan nyolot.

"Udah udah jangan berantem, kalian kalo ketemu ngga pernah akur" Lerai Sean.

"Dia ngeselin Sean" Jawab Lily

"Apasih!" Ucap Cewek itu nge gas.

"Dih! Chelsea cantik walaupun masi cantik an Lily, mantan nya Sean paling ngeselin mending kamu pergi deh! Merusak pemandangan tau nggak!" Kata Lily sambil nge gas. Ke empat Teman Lily bengong melihat perdebatan Chelsea dan Lily.

"Terserah gue, Sean juga ga punya pacar kan" Jawab Cewek itu.

Saat Lily akan menjawab, Sean menghampiri Naira menggandeng tangan gadis itu lalu berkata. "Kata siapa gue ga punya pacar? Dia pacar gue"

"Sean kamu serius?" Tanya Chelsea.

"Iya" Jawab Sean, lalu cewek itu pergi

Naira yang terkejut hanya bisa diam. Ia tak tahu harus berbuat apa.

"Sorry" Ucap Sean terkekeh.

"Iya bang nggapapa" Jawab Naira sambil tersenyum.

"Sean ih inget, Dia udah dua in Sean sama temen Sean sendiri gaboleh gamon" Kata Lily.

"Iya Ly" Jawab Sean.

🌼🌼🌼

Sean memanggil pelayan untuk memesan makanan. Setelah mengatakan apa yang di pesan pelayan itu pergi untuk menyiapkan pesanan mereka.

"Kalian belanja apa aja tadi?" Tanya Sean.

"Kita belanja banyak, nggatau tadi apa aja" Jawab Lily sambil tertawa.

"Tadi kita cuma ngikutin Lily bang, sampe ngga sadar kalo kita udah belanja banyak" Ucap Asya lalu mereka tertawa bersama.

"Hahaha Kalap Sean ya gimana, di bawain nya blackcard jadi ga mikir tadi beli apa aja" Jawab Lily membuat Sean geleng-geleng kepala di iringi dengan kekehan cowok itu.

Setelah lama menunggu makanan datang sambil berbincang akhirnya makanan mereka datang. Mereka mengambil piring yang isi nya sesuai dengan pesanan mereka masing-masing.

Di tempat yang sama namun beda bangku seorang cowok mengamati Lily dari kejauhan yang sedang menikmati makanan nya sambil bercanda ria. Cowok itu duduk di pojok sedikit jauh dari tempat Lily dkk berada. Jika kalian ingin tahu siapa cowok itu, cowok itu adalah Bara.

Bara yang tak sengaja melihat gadis yang ia temui tadi pagi berada di tempat yang sama dengan nya. Bara mengamati Lily sambil tersenyum. Cowok itu sedang bersama teman nya-Sefthyan.

"Ngapain lo senyum senyum gitu njir" Tanya Sefthyan bingung. Cowok itu ikut mengikuti arah pandang Bara dan yap! Cowok itu menemukan objek gadis cantik yang sedang berbincang bersama teman-teman nya.

"Owallah, biasa aja kali liatin nya bar!" Kata Sefthyan sambil menyenggol lengan Bara di iringi dengan kekehan.

"Bacot!" Jawab Bara nyolot.

"Astagfirullah istighfar Bar istighfar" Ucap Sefthyan sambil mengelus dada nya. Bara hanya memutar bola mata nya malas.



My Instagram : @tiramissuucoffee

Ngga terlalu lama kan up nya? Hahaha..

Jangan lupa votmen nya teman!

Next? Spam komen ayooo!!!!

Pesan Buat Bara?

Pesan Buat Sefthyan?

Pesan Buat Chelsea?

Atau buat Author juga boleh haha..

See you Next time guys!

LilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang