Disclaimer : belongs to Masashi Kishimoto
Pairing : SasuFemNaru
Rate : M+ (Mature)
Genre : Romance, Tragedy
Warning : Gender Switch, OOC, Typo (s)
Don't Like Don't Read
Ide terinspirasi dari manhwa berjudul 'What it Means to be You' dan lagu Ariana Grande berjudul 'Best Mistake'.
.
.
.
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
.
.
.
Dipaksa menikah dengan seorang taipan kaya raya yang bahkan belum pernah ditemuinya. Mereka memaksa Naruto menikah, mengambil gelar kebangsawanannya dan membuangnya dari negeri kelahirannya sendiri.Tidak ada hal yang lebih buruk dari itu. Mulanya Naruto berpikir demikian. Namun dia salah. Hal terburuk justru belum terjadi padanya.
Suaminya mungkin tidak pernah mencintainya.
Janji yang dia ucapkan ketika membawa Naruto pergi dari negeri kelahirannya adalah kebohongan belaka. Tidak ada satu pun yang ditepati pria itu.
Ah... rupanya beginilah kehidupan yang sebenarnya.
Naruto mengerti.
Setelah ayah dan ibunya tidak ada, memang tidak ada lagi yang menginginkan kehadirannya.Kalau begitu, buat apa dia bertahan di dunia ini.
Bukankah akan lebih baik jika dia menyusul kedua orang tuanya? Supaya mereka dapat berkumpul lebih cepat di atas sana.
'Ibu, maafkan aku...'
'Aku tidak punya pilihan lain.'
Naruto mengelap air matanya yang mengalir tanpa diperintah. Tidak. Dia harusnya bahagia, bukannya menangis. Bukankah sebentar lagi dia akan bertemu dengan kedua orang tuanya? Ayahnya tidak suka melihatnya menangis.
'Semoga Tuhan menerima aku dan pertemukanlah aku kembali dengan ayah dan ibuku, kumohon...'
Dan belati itu diarahkannya tepat di depan lehernya. Menekan titik dimana urat nadinya terasa berdetak begitu cepat, tempat di mana aliran darahnya berdesir kencang karena terpacu adrenalin.
'Selamat tinggal, Sasuke... kuharap dengan kepergianku kau menjadi lebih nyaman tinggal di rumahmu sendiri.'
¤¤¤
Tadaimaa!
Jumat, 08 April 2022
Dengan cinta
Marstarius♡