Chapter 3.

1.7K 112 5
                                    

Hari sudah pagi, aku bangun dan pergi ke kamar mandi untuk mandi. Selesai mandi, aku ke bawah dan mendapati kakak ku menyiapkan makanan di ruang makan.

"Pagi Shin!" ucapan pagi dari kakakku.

"Pagi Kak!" balasan ku.

"kakak masak apa?" tanyaku ke kakak.

"kakak masak bubur."

"ohhhh."

Aku pun makan bersama kakakku. Kami pun saling berbicara satu sama lain dan membuat keheningan dari rumah ini.

"oh ya Shin, ini tadi kakak menemukan surat ini dikamarmu tadi pagi." kata kakakku.

"surat? Surat apa kak?" tanyaku sambil kebingungan.

"ngak tahu, kakak ngak berani membacanya."

"aku lihat dulu kak surat nya."

"ini."

"makasih kak."

"sama sama." aku pun membaca surat itu dan melihat siapa sosok yang mengirim surat itu.

Nee Mei Tantei ~
Aku akan melakukan suatu pertunjukan khusus untukmu malam ini.
Aku harap kamu ke pertunjukan ku ini.
Datang ke *******
Jam 23:00.
Aku akan menantikan mu
Mei Tantei ~
K

aito Kid.

"astaga, ngapain dia mengajakku ketemuan? Tanyaku ke diriku sambil menggerutu.

" kenapa dek? "tanya ku yang kebingungan melihat diriku.

" E-engak papah kak. "

" oh ya udah, cepet habisin makanannya, entar telat. "

" iya kak. "

Aku sudah selesai makan bersama kakak ku. Dia juga sudah selesai membereskan meja makan kami.

" oh yah dek? "

" iya kak?"

"mau kakak anterin ngak ke sekolah?" tanya kakakku.

"Mau Kak!"

"ya udah ayo naik ke motor." kata kakak ku.

"ayo!"

Kami pun berangkat bareng menggunakan motor kakakku. Sampai ada satu berita yang membuatku tercengang bukan main.

"pemirsa kemarin malam merupakan malam yang menakjubkan sekaligus mengerikan. Karena kedatangan Kaito Black di daerah pameran tempat salah satu berlian berharga milik keluarga Suzuki simpan. Kami mengabarkan bahwa terdapat korban luka saat kejadian itu berlangsung. Sekian dan terima kasih."

Rasa ketidak percayaanku keluar. Dan aku berpikir kejadian yang kemarin dia alami oleh Kid.

"A-apa jangan jangan Kaito Black adalah Kaito Kid? Ah mana mungkin soalnya kemarin dia masuk kerumah ku dia memakai baju Kidnya dia. Ah sudahlah ngak usah pikirin dia."

Aku pun masih kepikiran soal Kaito Black sampai aku turun di sekolahan.

"dek ada apa? Kakak lihat kamu sedang memikirkan sesuatu?"

You can't Hide Mei Tantei ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang