If Only You Know

4. Fallin in Love

"Aku pulangg." Mina segera memasuki rumah dan mencium pipi mamanya.

"Wahh bahagia sekali sepertinya anak mama. Ada apa hari ini?" Tanya Mamanya.

"Tadi kak Jeongyeon ajak aku mengobrol waktu istirahat. Kita makan eskrim bersama dan aku dapat hadiah dari es krimnya!" Cerita Mina.

"Jadi yang bikin kamu bahagia itu hadiah dari es krimnya atau si kak Jeongyeon ini?" Tanya Mamanya yang dibalas senyuman malu malu dari Mina.

"Ayo cerita dong sama mama." Pinta sang mama.

.
.
.

Pada malam harinya, Mina merebahkan diri diatas kasur sambil memeluk topi Jeongyeon dan membayangkan indahnya figur Jeongyeon saat tadi siang mengobrol dengannya.

"Dia orang yang sangat seru." Gumam Mina.

"Dia terlihat seperti seseorang yang humoris dan romantis di saat yang bersamaan." Ucapnya sambil memandang topi Jeongyeon.

Keesokan harinya saat istirahat, Mina berencana mengembalikan topi Jeongyeon sambil membawakan snack snack untuk kakak kelasnya itu. Namun karena merasa tidak enak dengan Sana, Mina pun memilih untuk pergi sendiri. Namun, sesampainya di depan kelas Jeongyeon, Mina malah diganggu oleh teman sekelas Jeongyeon yang laki laki.

"Heyy adik manis cari siapa sih?" Tanya Taehyung.

"Namanya siapa?"

"Sini aja main sama kita."

"Sudah punya pacar belum, cantik?" Tanya Taehyung dan teman temannya.

*Plak.

"Berhentilah mengganggu adik kelas, bodoh." Jeongyeon memukul kepala Taehyung.

"Hahaha, maaf deh." Taehyung terkekeh.

"Kemarilah Mina." Jeongyeon meraih tangan Mina dan membawanya ke bawah tangga.

Mina yang digenggam tangannya oleh Jeongyeon pun hatinya sudah berbunga bunga sejak tadi.

"Kau membawa topiku?" Tanya Jeongyeon.

"Ah ne, dan ini juga ada snack untuk kakak." Ucap Mina.

"Wahhh keliatannya enak." Jeongyeon melihat ke dalam paper bag yang diberikan Mina.

"Wow ada bekal makanan juga??" Tanya Jeongyeon.

"Iya, tadi aku memasaknya sebelum berangkat sekolah." Angguk Mina.

"Woahh, kamu baik sekali, Mina." Kagum Jeongyeon.

"Lihatlah tempat makannya sangat lucu! Ada pinguinnya hahaha!" Jeongyeon terkekeh.

"Semoga kakak suka ya.." Ucap Mina.

"Yak, lihatlah tanganmu.. Apakah kau baru saja bertengkar atau apa?" Jeongyeon meraih tangan Mina yang penuh plester.

"Ah, aniyo.. Ini bukan apa apa." Mina menggeleng.

"Yak, kau ini sangat romantis, aku bisa menangis diperlakukan begini, tau?" Jeongyeon memajukan tubuhnya dan memeluk Mina.

*Deg deg deg deg deg deg..

"AKKKKK DIA MEMELUKKU!!!!!!" Pekik Mina dalam hati.

"Yak, kita haru berteman, kau tau?? Aku akan sangat senang memiliki teman sepertimu. Kemarilah, berikan ponselmu." Jeongyeon mengambil ponsel Mina dari kantung seragam gadis itu.

"Eoh, tuliskan passwordmu." Setelah membuka ponsel Mina, Jeongyeon pun menuliskan nomornya.

"Setelah ini telpon aku yaa supaya aku tau nomormu." Pinta Jeongyeon.