• [7] Rumit

604 73 3
                                    

"Bukankah akhir-akhir ini si bodoh itu sangat aneh?" Ucap Maki, senior dari Itadori dan teman-temannya.

Para senior dan junior saat ini sedang membicarakan Gojo Satoru yang akhir-akhir ini aneh, dia yang biasanya cerewet, usil, dan menyebalkan. Sekarang berubah drastis menjadi, pendiam, tidak usil, dan sangat tenang.

"Shake." Jawab Inumaki senior mereka bertiga juga. Yang jika diterjemahkan menjadi "Setuju".

"Apa karena dikalahkan (L/n)-san?" Ucap Fushiguro.

"Hmm.. Mungkin." Jawab Itadori.

Ketiga senior itu menatap junior mereka, "(L/n)? Siapa dia?" Maki angkat bicara.

"Aku mungkin pernah dengar, dia mantan pembunuh berantai dan partner dari Ryomen Sukuna." Jawab Panda, "Dia juga dikenal sebagai 'kematian' kalau tidak salah."

"Benar yang dikatakan Panda senpai." Itadori mengangguk, ia mengiyakan perkataan dari senior pandanya itu.

Tidak salah lagi, Panda itu dekat dengan kepala sekolah.

"Lalu, kita sedang menunggu siapa kali ini?" Kata Maki sembari bersidekap malas. "Memang benar akhir-akhir ini si bodoh itu aneh, tetapi kenapa kita harus ikut ke sini juga??"

"Shake."

"Kata Gojo-sensei, dia ingin memberikan kejutan spesial. Tapi aku ragu, kejutan itu berada di gedung terbengkalai seperti ini." Kata Kugisaki.

Selang beberapa waktu setelah banyaknya keluhan dari tindakan Gojo, akhirnya sosok itu keluar datang juga.

"Yo! Semuanya sudah datang?" Sapanya dengan senyum khas, "Kenapa kalian terlihat marah seperti itu~?"

"Sebenarnya apa yang ingin sensei perlihatkan?" Fushiguro angkat bicara.

"Yahh~ beberapa dari kalian mungkin sudah tahu.. Karena itu aku akan memperkenalkan teman dan junior baru kalian!!" Setelah ucapannya itu datanglah lelaki yang terlihat familiar bagi Itadori.

"Junpei?!!" Sontak itu membuat yang lainnya menatap Itadori.

"Woi! Sebenarnya setelah mati kau bertemu siapa saja?" Ucap Kugisaki.

Lelaki yang dipanggil Junpei tadi membungkuk, "S-salam kenal! Namaku Yoshino Junpei, mohon kerja samanya semua!"

Pada akhirnya mereka berkenalan dengan Junpei, dan begitu terlihat bahwa Itadori sangat bersemangat melihat bayangan indahnya menjadi nyata.

Gojo mengembangkan senyumnya, "Nah! Karena kalian sudah berkenalan, siapa yang berkenan untuk mengajarkan Junpei bertarung dengan kutukan secara langsung?"

Alis Maki berkedut, "Kenapa kau harus memanggil kami semua? Jika pada akhirnya hanya beberapa yang ikut ke rencanamu itu?!"

"Ayolah~ lagipula kalian tidak ada kerjaan setelah pertukaran pelajar, aku benar bukan?" Ucapan Gojo memang benar, dan itu membuat Maki mendecih kesal.

"Hmm.. Bagaimana kalau Megumi dan Maki, kalian bisa kan?" Pada akhirnya Gojo yang memutuskan orangnya, dan tidak usah ditanya lagi Maki sudah merendam amarahnya.

Namun, pilihan Gojo memang tidak asal, Junpei itu pengguna shikigami sama halnya dengan Fushiguro yang juga bisa menggunakan mereka.

Sedangkan Maki, bisa menambahkan wawasannya tentang menyerang menggunakan senjata, kombinasi apa yang tidak cocok dari keduanya itu?

"K-kalau begitu mohon kerja samanya! Zenin-san, Fushiguro-san." Ucap Junpei agak gugup.

"Jangan panggil aku dengan marga!" Ujar Maki.

BLUE EMOTION | Gojo Satoru X Reader ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang