17

3.7K 349 11
                                    

Zoerla memang ingin keluar dari rumah ini.
Tapi bagaimana dia pergi, karena bagaimanapun Duke tidak akan melepaskannya dengan mudah.

"Lady apakah ada sesuatu yang anda butuhkan, anda dapat mengatakan apapun, sebagai penyelamat, saya akan melakukan apapun untuk menolong anda"
Zoerla menatap bingung kearah Calley sambil bertanya-tanya identitasnya.

Dia juga berpikir bahwa Duke tidak akan mungkin membiarkan orang lain masuk menemuinya, tapi mereka dengan gampang datang kesini, bahkan keadaan di luar sana sangatlah tenang.

Itu membuat Zoerla jauh lebih cemas, meskipun sekarang hubungannya dengan Larian berjalan dengan baik, tapi dia masih takut dengan akhirnya dari cerita.

"Tuan, meskipun ini sedikit kasar, bukankah tidak sopan jika hanya saya yang tidak tau identitas anda" Calley hanya tersenyum, dia berpikir Zoerla tidak akan peduli.

"Mohon maaf sebelumnya Lady, mungkin anda akan sedikit menyesal dengan perbuatan anda terakhir kali jika tau siapa saya ,  saya takut itu membebani anda"

Zoerla tidak tertarik dengan hal itu, dia hanya ingin memastikan identitas pria itu saja.

"Maaf terlambat memperkenalkan diri, saya Calley Xavier Collin" Calley memperkenalkan dirinya sambil mengecup tangan Zoerla.

"Dan dia adalah orang kepercayaan saya Jericho Manoak" Jericho menundukan kepalanya atas perkenalan Calley.

Wajah Zoerla mengeras.

Dia adalah Calley, putra mahkota Kekaisaran Collin dan Jericho si tangan kanan lebih tepatnya iblis pembunuh berkedok wajah malaikat.

Zoerla merasa sangat marah pada dirinya sendiri karena tidak bisa mengenali mereka. Meskipun sekaran mereka baik dan tersenyum di hadapnya, tapi dalam novel kedua orang inilah yang paling berkontribusi atas kematian Zoerla.

Jericho yang melempar umpan sekaligus orang yang membongkar semua kejahatan Zoerla, dan Calley adalah orang yang menjatuhinya hukuman mati.

Tubuh Zoerla beraksi sendiri, dia menggigil gemetar, wajahnya pucat mengingat adegan kematinaya di masa depan.

"Lady anda baik-baik saja? "

"Tidak Yang Mulia saya baik-baik saja" Zoerla berusaha melawan ketakutannya sendiri.

"Saya juga mohon maaf atas kelancangan saya karena tidak bisa mengenali anda, cahaya yang agung, calon matahari kekaisaran" Zoerla menundukkan kepalanya.

Ini adalah kesempatan yang bagus untuknya bisa lolos.

"Yang Mulia apakah anda bersedia mengabulkan permintaan saya? "

" Saya sudah mengatakan, saya bersedia membantu anda untuk apapun itu "

"Kalau begitu tolong keluarkan saya dari kandidat putri mahkota"

Wajah Calley mengeras, dia tidak tau bahwa gadis ini akan menolak sebuah kesempatan yang sangat diinginkan banyak orang.

"Jika saya boleh tau, kenapa anda meminta hal ini"
Calley penasaran dengan alsanya, baginya orang-orang seperti Zoerla pasti sangat membutuhkan kekuasaan untuk membalas semua dendamnya, dan ini adalah kespatan emas.

"Maka saya akan mati" benar Zoerla akan mati jika dia terus mengikutinya, kejadian kemarin juga karena hal ini.

Di novel Zoerla tidak menjadi kandidat, tapi jika sekarang dia menjadi kandidatnya juga. Cepat atau lambat Duke akan menyingkirkannya karena menghalangi jalan Alicia.

"Lady jika anda meminta hal ini, maka bangsawan yang tidak setuju putrinya menjadi kandidat akan meminta pembatalan"

"Benar Lady, jika anda melakukan hal ini, sebagai contohnya Larian juga akan keluar, karena saya tidak bisa membiarkan adik saya  bersama dengan orang ini" Erden melanjutkan menjelaskan dampak dari permintaanya.

"Apakah menjadikanku sebagai pasangan sebegitu menyedihkan" Calley menatap Erden cemberut.

"Aku hanya ingin mencari pasangan yang baik untuk adiku" Jericho hanya menahan tawanya begitu juga Larian.

"Lady Zoerla apakah ada sudah mengerti"

Tapi Zoerla tidak menyerah, dia tersenyum mebuat Calley bertanya-tanya kenapa dia sangat meyakini hal itu.

"Yang Mulia, bukankah kalian menolak saya karena berpikir ini kesempatan yang bagus untuk terlepas dari keluarga ini" Itu masuk akal sampai Erden turun tangan.

"Jangan khawatir Yang Mulia, bukankah hukuman pengasingan juga bisa melepaskan saya dari sini"
Mereka semua tidak bisa percaya dengan kata-kata Zoerla.

"Nona, apa yang anda katakan dengan hukuman pengasingan, itu tindakan yang memalukan untuk seorang bangsawan" Larian menentang dengan keras.

"Wilayah timur bukankah tempat yang bagus, disana daerah yang sangat kering sehingga tidak ada siapapun yang mau dikirm ke sana"

Zoerla tetap mempertahankan sikapnya.

"Lady sebenarnya apa yang ingin anda lakukan" Calley benar-benar tidak mengerti dengan pikiran Zoerla.

" Yang Mulia, bukankah ini solusi untuk permasalahan saya, jika bangsawan yang lain meminta untuk tidak melibatkan putrinya, hukuman ini cukup memalukan untuk keluarga mereka"

Zoerla sudah memikirkan secara baik, akan susah bagi Nona muda bangsawan mendapatkan pasangan yang layak untuk menikah. Orangtua yang sangat menyanyangi anak-anaknya pasti tidak ingi masa depan putri mereka hancur.

Lebih baik membiarkannya bertahan sementara di dalam istana, daripada membuat aib untuk putrinya.

"Lalu apakah anda berpikir Duke akan mengizinkannya"

"Tuan muda Jericho, jika itu demi Alicia, selain kematian untuk saya, ini pilihan yang paling terbaik" Jericho memang tidak terlalu tau bagaiman keadaan rumah ini.
Melihat sikap Zoerla yang begitu tegas dan kata-katanya yang gamblang, membuatnya mengutuk abis-abisan keluarga Valerian.

"Tidak, bagaimanapun saya tidak akan mengizinkannya Zoerla, anda bisa memikirkan solusi yang lain Yang Mulia" Larian  masih menolak keras.

"Lalu saya juga meminta agar Lady Larian apakah saya bisa meminta tolong"

Larian masih bersedih bagaimanapun, ini adalah pilihan yang paling baik meskipun sangat buruk.

"Bisakah kita terus berhubungan baik kedepannya"
Zoerla benar-benat tulus, ia tersenyum dengan manis mengingat berapa tulusnya orang-orang ini meskipun baru dikenalnya tapi mereka tulis mengkhawatirkannya.

"Lady jika anda begini, saya akan sangat kesulitan untuk menolaknya" Ucapan Zoerla benar-benar menyentuh hatinya.

"Tolong terus panggil saya Zoerla"

"Baiklah Zoerla"

Sepertinya dia mengerti dengan maksud ibunya dan para peri di dalam mimpinya.

...................

Part 3

(Alicia Valerian)

Buat para readers yang sabar yah, tapi sumpah art ini cocok banget buat villain kita

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Buat para readers yang sabar yah, tapi sumpah art ini cocok banget buat villain kita.

................

Makasih buat yang udah setia ngedukung aku😘😍😍

Jangan lupa Vote+ Comentnya

Biar aku nya makin semangat nulis, dan bakalan keluarin animasi 2D dari tiap karakter😊😊

The Same LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang