13. Please, Forgive Me

305 48 8
                                    

happy reading!

[SUDAH DIREVISI]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[SUDAH DIREVISI]

"Saya ingin kamu memaafkan saya sebelum kita melangkah lebih jauh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Saya ingin kamu memaafkan saya sebelum kita melangkah lebih jauh."
Arkan Wonwoo Artawitara

******

Setelah menginap semalaman di rumah Keyra, siang ini Arkan memutuskan untuk langsung pulang setelah memastikan bahwa Sally telah kembali. Pikirannya dari semalam sudah berkelana mengenai informasi yang akan Gerald berikan. Sebenarnya ini akan menjadi mudah jika Gerald langsung membicarakannya kemarin, tapi pria itu bilang tidak bisa dibicarakan melalui telepon dan harus bertemu langsung karena ia mempunyai beberapa dokumen yang harus Arkan lihat.

Disinilah Arkan sekarang, di ruang kerja yang berada di mansionnya ditemani oleh Gerald yang sedang duduk berhadapan dengannya sambil menyesap teh hijau yang telah tersaji di depan mereka. Mata Arkan terus mencermati dokumen yang beberapa menit lalu Gerald serahkan. Seakan informasi yang tertera di sana sangat terlihat tidak masuk akal.

"Maksud lo Salsha punya kembaran?"

Gerald mengangguk, kemudian membenarkan posisi duduknya. "Iya, dan lo tahu yang lebih epic nya lagi? Ternyata yang kita makamin itu bukan Salsha yang asli. Tapi adiknya, Sashi namanya."

Arkan terpaku, ia masih membutuhkan waktu untuk mencerna informasi yang begitu tiba-tiba ini. Masalahnya bagaimana mungkin? Sebab saat Salsha melakukan percobaan bunuh diri dan berakhir koma, Arkanlah yang pertama kali menemukan gadis itu.

"Tapi, ini sama sekali gak masuk akal. Lo tahu 'kan Salsha juga sampai ninggalin pesan untuk Alex? Mana mungkin dia kabur sama Alex tapi juga ninggalin pesan disini?"

"Lo pernah denger gak? Kalau orang sudah jatuh cinta tuh biasanya buta, jadi mungkin aja Salsha melakukan apapun agar selalu di dekat Alex."

Arkan melempar dokumen itu kasar ke atas meja di depannya. Lalu, ia mengusap wajahnya gusar. Berita yang dibawa oleh Gerald kali ini sangat diluar perkiraan, Arkan menjadi makin menyesal membiarkan Salsha sedekat itu dengan Alex.

HEALINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang