sembilan

665 46 0
                                    

3 bulan kemudian....

"bunda adek pengen jalan-jalan bareng sama papa sama kak cio" rengek Jean pada sang bunda membuat sang bunda gemas dengan kelakuan anak bungsunya.

"Adek kenapa kok tiba-tiba banget pengen liburan keluarga, hm?

"Ish.. bunda mah..adek suntuk tau Bun..dikampus banyak banget tugass nyaa mana materinya berat semua lagi adek butuh hiburan tau~~" jawab jean dengan ekspresi yang dibuat selemas mungkin untuk membuat bundanya luluh

"Oo jadi adek pengen healing ya.. biasanya juga udah jalan sama sean sama kakak pacar kamu juga kan"

"Iihh beda tau Bun...adek juga kangen kumpul bareng...udah lama juga kan kita nggak jalan-jalan bareng...papa sibuk terus kak jacio juga pokonya semua sibuk" keluh si bungsu dengan ekspresi marah yang malah membuat sang bunda gemas

Bunda mencubit pelan pipi gembil sang anak, ia sempat tidak percaya jika anak bungsunya ini sudah menjadi mahasiswa semester 3, dulu bunda selalu membantunya bersiap, mendengar rengekan karena dijahili oleh sang kakak, menangis karena kehilangan botol minum gambar domba kesayangannya sampai menangis karena tidak sengaja terjebur di selokan rumah tetangga karena lalai saat bermain. Huft waktu sangatlah cepat berlalu tapi tidak dengan sikap anaknya yang selalu mengemaskan ini.

"Iya sayang.. nanti bunda tanyain dulu ya sama papa dan kakak kamu mereka ada waktu luang apa nggak okey?"

"Siap bundaa!!" Jawab jean semangat

.
.
.
.

Makan siang dikeluarga Arga berjalan dengan hikmat seperti biasanya hanya ada suara dentingan alat makan yang beradu karena mereka membiaskan tidak boleh berbicara saat makan.

Setelah makan bunda memulai percakapan terkait ajakan yang Jean bilang tadi pagi kepada Arga dan anak sulungnya

"Hmm papa si oke kalo kakak gimana?"

"Aku oke si pah udah lama juga kita nggk jalan-jalan bareng"

"Oke deal ya, jadi kita mau pergi kemana nih? Bunda ngikut aja deh"

"Aku mau ke villa yang deket pantai Bun...nanti bisa liat sunset sama main-main di pantai pasti seru" jawab jean

"Kalo aku sii lebih ke camping sama pengen nyobain kulineran si" jawab jacio

"Okee papa ada tempat yang cocok untuk pilihan liburan kita kali ini"

"Yey! Sayang papa" jawab jean dan jacio bebarangen

"Oke kita berangkat lusa gimana? Nanti bunda sambil siapin barang yang mau dibawa dan kurang untuk dibeli"

"Okey bundaa" jawab ketiganya bersamaan

See, dikeluarga arga mereka selalu mengisi keseharian dengan canda dan tawa khas keluarga mereka, walaupun mereka sama-sama disibukkan oleh kesibukan yang cukup padat tapi mereka tetap menyempatkan waktu untuk berkumpul sekedar membahas tentang hari-hari mereka atau mungkin lelucon kecil.
.
.
.
.
.
Saat makan malam sudah selesai masing-masing anggota masuk ke kamar masing-masing, kamar jacio dan Jean bersebelahan dan berbeda lantai dengan kamar papa dan bunda mereka kata bunda biar bisa belajar mandiri. Dan ya, mereka sudah terbiasa dengan hal itu walaupun terkadang masih ada rasa saling menjahili satu sama lain dan berakhir merengek pada papa dan bunda mereka. Yaa inilah kelakuan anak bapak Arga :)

Ting
Jacio yang baru keluar kamar mandi setelah menggosok gigi dan melakukan ritual skincare sebelum tidur mengalihkan atensinya pada bunyi notifikasi handphone nya

Kak hesa 😎

Malam jacio
Besok kamu ada waktu luang?
Aku mau ajak kamu keluar bisa?

NICE TRY [HEEJAKE-SUNGJAKE] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang