OBSESSION [END]

Bab 1

Seorang pria dengan jaket hitam tak lupa memakai tudung jaketnya berjalan mengedap ngedap, di malam malam larut ini, si pria berjalan entah kemana.

Di rasa sampai dengan titik temu nya, ia mendirikan tangga yang sudah lama ia sembunyikan di semak semak. Lalu menaiki tangga hingga sampai ke balkon. Nafasnya memburu setelah pria itu sampai tujuan nya.

Pria bernama kim taehyung itu membuka tudung jaket nya. Dirinya sedikit lelah karna usaha nya itu.

Taehyung membuka sepatu nya agar tidak menimbulkan suara. Pelan pelan tangan taehyung membuka pintu kaca itu dengan mengeser nya sangat sangat pelan dirinya berusaha untuk tidak menimbulkan suara.

Taehyung sudah tahu dari awal di pemilik kamar ini pasti tidak pernah mengunci pintu balkon. Taehyung berjalan mengedap ngedap kembali masuk ke kamar sang pemilik. Matanya langsung tertuju ke tempat tidur. Terlihat gadis cantik dengan balutan gaun tipis yang sering dia pakai untuk tidur, rambut panjang nya yang selalu di gerai ketika tidur menambah kesan cantik dan anggun ketika dia tertidur.

Kondisi kamar yang hanya di terangi oleh lampu tidur di nakas nya membuat taehyung tidak terlalu sulit untuk menghampiri gadis cantik itu yang masih di alam mimpinya.

Kebiasaan taehyung ini sudah lama mungkin sekitar sudah 3 bulan yang lalu. Dirinya selalu mengedap ngedap di malam hari hanya untuk melihat gadis yang sangat ia cintai tertidur. Taehyung membuka jaketnya dan menaruh nya di lantai. Ia menghampiri gadis yang tengah tertidur itu dan merebahkan dirinya di samping si pemilik kamar.

Taehyung menyuntikan sesuatu ke lengan gadis itu, sempat menunggu beberapa detik sembari menghitung bekerja nya obat menggunakan jam tangan yang berada di pergelangan tangan nya. Setelah dirasa sudah selesai mengitung nya, taehyung memeluk gadis itu dengan sangat erat dari belakang, bahu nya yang terekspos membuat nya lebih mudah untuk mencium harum nya tubuh si gadis. Sebenarnya gadis ini tidak pernah terganggu ataupun terbagun padahal taehyung terus menciumi nya, tapi siapa peduli sekalipun terbagun taehyung tidak akan panik sebenarnya tapi ada rasa sedikit takut dalam hatinya.

"Kenapa kau selalu harum sekali hm." Bisik taehyung yang pastinya tidak akan ada jawaban karna yang di tanya tertidur pulas di tambah obat bius yang tadi taehyung suntikan. Selagi menghirup aroma tubuh nya dan mencium tengkuk nya, lengan taehyung naik ke atas hingga pada kedua panyudara yang hanya terbalut gaun tidur saja. Taehyung suka bagian ini karna tidak ada bra sebagai penghalang. Dengan jahil nya taehyung meremas sekali salah satu gundukan itu yang sepertinya pas di tangan nya.

Taehyung menurunkan tali gaun yang bertengger di bahu gadis itu hingga kedua panyudara gadis nya terlihat, sangat mulus dan menggoda. Tenang taehyung hanya meraba bagian atas saja jika terlalu jauh ia belum siap alias belum berani.

Posisi taehyung yang tiduran dengan memeluk dari belakang gadis nya membuat nya hanya bisa meremasnya tapi apa peduli jika ingin yang lebih jauh taehyung masih bisa di lain waktu. Tangan taehyung tidak berhenti meremas panyudara si gadis hingga puting nya mengeras, bibir taehyung terus menciumi tengkuk yang membuat nya candu hingga meninggalkan beberapa kemerahan di sana.

"Hmmhh." Desah lolos dari gadis nya membuat taehyung semakin menjadi jadi.

"Ahhmm." Desahan lolos beberapa kali dan pergerakan sedikit dari perempuan itu tidak membuat taehyung untuk berhenti, yang penting selagi tidak bangun ia akan teruskan. Hingga akhirnya gadis nya itu sampai pada puncak nya taehyung menghentikan permainan nya, ia memperbaiki kembali pakaian perempuan yang masih tertidur itu, keringat sudah membasahi pelepis nya membuat nya menambah kesan menggoda bagi taehyung.

Taehyung turun dari ranjang dan memungut jaketnya lalu memakai nya kembali. Ia berjalan menghampiri gadisnya dan berjongkok di hadapan gadis itu untuk mensejajarkan posisi nya.