prolog

157 6 0
                                    

Arina dwi Cantika atau sering di panggil arin dia gadis tertutup bahkan terhadap keluarganya dia lebih memilih memendam masalah nya sendiri dan pada hari ini kehidupan nya akan berubah

"Arin ayo turun, waktunya sarapan yang lain sudah menunggu"ucap ibu arin  "HM,aku sudah disini Bu"
Ibu arin yang melihat anak gadisnya sudah turun pun segera menyiapkan makanan. "ayah mau sarapan apa biar ibu ambilkan"ayah yang melihat anaknya hanya terdiam pun menghela nafas "nak kenapa kau sangat dingin bahkan dengan keluarga mu sendiri,kita ini keluarga kau bisa berbagi masalah mu pada keluarga mu" Arin pun hanya terdiam beberapa saat kemudian menjawab pertanyaan ayah "aku sudah nyaman seperti ini yah, ayah tenang saja aku bisa mengatasi masalah ku" orang tua arin yang mendengar ucapan anaknya hanya bisa terdiam "sudah tidak baik berbicara saat makan,dan arin ini sudah siang kamu tidak berangkat bekerja" arin yang mendengar ucapan ibunya langsung melihat jam ternyata benar ini sudah siang dia pun lanjut menghabiskan sarapan nya "ayah ibu arin pamit kerja dulu" "kamu hati hati ya nak entah kenapa perasaan ibu tidak tenang".       "Baiklah bu aku berangkat dulu, assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Saat di jalan arin juga merasakan firasat buruk sama seperti ibunya karena tidak berkonsentrasi dia tidak melihat bahwa dari depan ada truk yang melaju kencang karena rem nya blong,arin pun tertabrak di sisa kesadaran nya"ayah ibu Arin minta maaf karena selalu bersikap dingin,arin sayang kalian semoga kalian bisa mengikhlaskan arin"saat arin menutup mata ambulans datang untuk membawa jenazah arin ke rumah sakit









Di sisi lain "kak percayalah bukan aku pelakunya,aku di fitnah" tapi kakak marina tidak ada yang percaya bahkan mereka terus mencaci dan memaki marina sampai salah satu kakak marina pun berkata "lebih baik kau mati saja,kau memang pantas dihina karena kau pembunuh" perkataan kakaknya membuat hati marina merasa sakit "sudah ku bilang aku bukan pembunuh aku lelah terus menerus di tuduh seperti itu, baiklah aku menyerah aku menyerah menjelaskan kepada kalian aku tidak akan menggangu kalian lagi,tapi ingat suatu saat kebenaran akan terungkap siapa sebenarnya yang pembunuh saat semuanya terungkap kalian pasti akan  menyesal dan meminta maaf padaku jangan harap aku mau memaafkan kalian" sebelum pergi Marina menatap kakaknya satu persatu "aku membenci kalian" setelah itu dia berlari keluar rumah tanpa melihat sekitar tiba-tiba ada mobil yang melaju kencang sampai menabrak marina di sisa kesadaran nya di berharap ada yang mau menggantikan dia membalas dendam











































Terima kasih buat yang sudah membaca cerita ku maaf kalo ada kesalahan kata atau ada dari cerita yang mirip sama yang lain ini cerita pertama ku semoga kalian suka 😘😘

transmigrasi gadis intovertTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang