Chapter 7

987 29 1
                                    


Warning! Ada adegan yang tak kalian inginkan! Kalian bisa skip chapter ini atau skip adegan itu!

...

Naruto by Masashi Kishimoto.

Pairing: Naruto x Kushina, slight ... X Kushina, Slight Naruto x Shion.

Warning: Seinen, Mature content, ofc Incest, Lemon, Lime, Smut, Pwp? OOC, AU, typo.

...

Chapter 7:

Naruto menatap isi dari kertas yang selalu dia simpan di dalam dompetnya, dia mencoret dua buah nama serta menambahkan sebuah nama lain ke dalam kertas itu.

"Kushina, kau tahu ada konspirasi dibalik meninggalnya tousan."

Kushina yang sedang melahap penis Naruto pun menghentikan kegiatannya, dia mendengar sebuah nama yang sangat dia rindukan.

"Tapi jika dipikir lagi, kau sepertinya malah tak tertarik dengan berita itu."

Perasaan Kushina terus saja di aduk oleh Naruto, dia dibuat depresi dan stress sampai Kushina terus melayani Naruto. Dia benar-benar menyesal menerima ajakan Sasuke dan beberapa lelaki lain hanya untuk memuaskan nafsu seksnya setelah Minato meninggal. "Ka-katakan Naruto..."

"Hum? Kau mau aku mengatakannya? Apa aku tidak salah dengar?"

"Ti-tidak, kumohon katakan sochi."

Naruto menyeringai, dia mengangkat tubuh telanjang Kushina dan meletakkannya di atas kedua pahanya, Naruto juga mengarahkan penisnya untuk masuk ke dalam liang senggama Kushina, membuat wanita itu mendongak saat merasakan penis besar itu masuk ke dalam tubuhnya. Dia menahan rasa nikmat dari penis Naruto yang menghujam vaginanya.

"So-sochi... Kumohon..."

"Kau percaya kalau Sasuke, A, Kiba dan Jiraiya adalah orang-orang yang menyebabkan tousan tewas."

Kushina menghentikan gerakannya, dia menatap Naruto tak percaya. "Ka-apa?! Ti-tidak mungkin! Kau bercanda! Kau pasti bercanda!?"

Naruto pun menunjukkan sebuah rekaman dimana keempat orang itu sedang berdiskusi untuk membunuh Minato Namikaze. Kushina menontonya dengan pandangan yang sulit di artikan, dia benar-benar merasa sangat menyesal sekarang. Dia juga tak tahu harus berkata apa saat dirinya tahu siapa pelaku yang membunuh suami tercintanya itu.

Naruto sendiri menatap datar wajah sedih Kushina, dia sudah tak peduli dengan Ibunya yang akan menangis kencang di atas pangkuannya. Dia hanya merasa sedih karena kedua temannya serta kakeknya merencanakan sebuah konspirasi pada ayahnya serta merebut Ibunya untuk dijadikan pelacur bagi mereka.

"Sekarang, kau sudah puas? Kau sudah mengerti bagaimana marahnya aku saat tahu akan hal ini? Karena itu biarkan aku membunuh mereka."

Naruto memeluk erat tubuh ringkih dari ibunya itu, dia merasakan bahwa Kushina sudah mulai menangis di dalam pelukannya. Ada sedikit perasaan tak tega saat dia membuat Kushina menjadi budak seksnya, dia hanya ingin Kushina menjadi miliknya setelah ayahnya tak ada, namun semuanya hancur saat Sasuke Uchiha datang untuk mengajak Kushina keluar bersama Ino.

Sebenarnya itu hanyalah akal-akalan dari Sasuke untuk menyetubuhi Kushina dan membuat wanita itu digilir oleh yang lain. Konspirasi itu diketahui Naruto setelah meretas beberapa informasi dari perusahaan milik A serta Uchiha corp.

Lalu saat ini, dia sedang mencari keberadaan Jiraiya serta Sasuke untuk dibunuh, dia juga akan meminta izin pada Tsunade selaku neneknya untuk menghajar Jiraiya.

Dia tak puas, benar-benar tak puas untuk menghajar Jiraiya.

"Tenang, kau akan kulindungi disini. Aku akan membersihkan sentuhan mereka, semua lelaki yang menyentuhmu itu sangat menjijikan Kushina."

SeduceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang