Ch 9

620 70 7
                                    

.

.

.

Saat Tsunade mendapat laporan Naruto dan Shikamaru sudah kembali bersama dengan [Your Name], Tsunade bergegas menuju kamar rumah sakit. Sesampainya di sana bersama Shizune, Naruto dan Shikamaru sedang menunggui [Your Name]. Tsunade pun mengecek keadaan [Your Name] yang masih tidak sadarkan diri dan langsung bernafas lega begitu mengetahui gadis itu baik-baik saja meskipun nadi dan aliran cakranya masih lemah.

"Sekarang ceritakan padaku," ucap Tsunade pada Naruto dan Shikamaru yang langsung disahut mereka berdua menceritakan semua kejadian yang terjadi semenjak mereka bertemu kembali dengan [Your Name] di danau dekat Desa Konoha.

Tsunade menghela nafas sebelum menanggapi cerita Naruto dan Shikamaru, "Cepat sekali Akatsuki bertindak. Tapi aku tidak menyangka Itachi melepaskan kalian begitu saja."

Shikamaru, "Kurasa tidak begitu saja, dari persepsiku Akatsuki hanya melihat [Your Name] yang sebagai klan Aotsuki dari kekuatannya dan karena saat itu kekuatannya sudah tidak berfungsi bagi mereka makanya mereka sudah tidak tertarik. Itachi juga memberi peringatan kalau dia akan datang lagi, mungkin saat bulan purnama berikutnya kekuatan [Your Name] akan bangkit lagi, meskipun kita belum tau pasti."

Tsunade, "Begitu ya. Jadi apa rencana kalian setelah ini?"

"Tentu saja aku akan melindunginya," ucap Naruto dengan wajah serius.

Mendengar ucapan serius Naruto, Tsunade sedikit terkejut sebelum kemudian tersenyum kecil, "Sudah kuduga kau akan berkata begitu. Baiklah sekali lagi aku menyerahkan tugas menjaga [Your Name] padamu, Naruto. Dan lagi, Shikamaru, aku memintamu untuk membantu Naruto kali ini."

"Aku mengerti," sahut Shikamaru dengan nada malasnya yang biasanya.

Selesai berbicara dengan Naruto dan Shikamaru, Tsunade dan Shizune pun kembali ke ruang hokage. Shikamaru pun pergi dahulu karena dia perlu memberitahukan yang sebenarnya terjadi terutama kepada Ino, Choji, dan Kiba yang saat itu dia tinggal untuk menemani Naruto mencari [Your Name].

Naruto, "Sampaikan maafku karena meninggalkan mereka, aku akan disini menemani [Your Name] sampai dia sadar."

"Baiklah."

Tiga hari kemudian, Shikamaru kembali ke rumah sakit untuk mengunjungi [Your Name] tapi saat dia masuk ke ruangan [Your Name] dirawat, pemandangan di depannya mengejutkannya.

"Oi Naruto, jangan bilang kau tidak tidur selama tiga hari ini karena [Your Name] tidak kunjung sadar??" ucap Shikamaru yang terkejut melihat Naruto dengan kantung mata yang terlihat jelas di bawah matanya dan wajahnya yang terlihat lelah.

"...Iya."

"Apa kau gila? Itu berarti kau belum beristirahat sama sekali sejak pertarungan di malam bulan purnama itu, kau tau?"

"...Tentu saja aku tau, tapi aku tidak akan bisa memaafkan diriku kalau sampai terjadi sesuatu pada [Your Name] saat aku tertidur. Dia sudah kehilangan kakaknya yang baru saja dia temui setelah sekian lama, ditambah dia diculik Akatsuki untuk dimanfaatkan kekuatannya, aku tidak mau kalau dia sampai mengalami kejadian buruk lagi. Belum lagi kenyataan bahwa Sasuke lah yang membunuh kakaknya tepat di depan matanya sendiri, itu pasti sangat menyakitkan baginya, mengingat betapa sayangnya dia pada Sasuke...Ah dan jangan khawatir, meskipun tidak tidur, badanku sudah cukup beristirahat dengan duduk diam."

"Haaahh...bukan itu yang kumaksud...yah karena sekarang ada aku, kau tidurlah, aku akan membangunkanmu kalau [Your Name] sudah sadar."

"Tapi—"

"Sudahlah, tidur saja meski hanya sebentar, tidak akan ada yang menyalahkanmu karena tidur."

"...Baiklah."

Dou Sureba Ii, Sasuke... [Uchiha Sasuke x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang