KAMU SEDANG MEMBACA

Al-Faizan [END ✓]

Diversos

"Al-Faizan wiguna adalah anak satu satunya dari keluarga Wiguna yang mempunyai saham terbesar di salah satu pabrik industri di Indonesia." (Bisa di bilang anak tunggal kaya raya) Namun sayang, nasibnya tidak sebagus yang ia fikirkan.Al adalah anak y...

#alwiassegaf #bully #family #rumah #sekolah

part 10

546 104 12 
                                    

                                              
Assalamu'alaikum
Bismillahirrahmanirrahim
Part 10
"Jadi gimana anda ingin terima tawaran saya atau tidak." Ucap Al sambil menodongkan pistol ke kepala bapak Alexander.
"Iya iya, saya akan bekerjasama dengan keluarga anda." Ucap bapak Alexander.
"Nah gitu kek dari tadi, kan nggak usah pake main tembak tembakan." Ucap Al menarik pistol nya kembali.
Bapak Alexander yang masih terjatuh,dan Al yang menyuruh bodyguard mamahnya untuk membawa ke depan mamah.
"Om tolong bawa ke ruangan atas ya." Ucap Al pada bodyguard mamahnya.
"Siap den." Ucap salah satu bodyguard.
"Yaudah pak, selamat bertemu di atas ya." Ucap Al pada bapak Alexander sambil berjalan masuk ke arah dalam kantor.
Al yang jalan ke arah lift untuk menuju ke ruangan mamahnya.
"Ribet banget tuh bapak bapak, tinggal bilang iya apa susahnya sih, kan kalo detujuvkayak gini kan enak." Oceh Al di dalam lift.
Sesampainya di rumahan mamahnya ia langsung duduk di sofa.
"Pegel sekali.." ucap Al dmabil duduk.
"Apa semuanya sudah beres Al." Ucap mamah Al.
"Sudah mah, dia lagi di bawa kesimi." Ucap Al.
"Bagus, nih hadiah buat kamu." Ucap mamah Al sambil melempar sebuah kotak ke arah Al.
Al yang menangkap kotak itu dan membukanya, dan isi kotak tersebut adalah jam tangan.
"Wohh, jam tangan." Ucap Al sambil membuka kotak tersebut.

                            

                                Al yang memakai jam tersebut di tangan kirinya
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          
Al yang memakai jam tersebut di tangan kirinya.
"Makasih mah.." ucap Al pada mamah.
"Iya.." ucap mamah Al.
Bodyguard mamah Al yang datang dengan membawa bapak Alexander.
"Permisi Bu, saya membawa bapak Alexander." Ucap bodyguard.
"Iya masuk saja." Ucap mamah Al.
Bodyguard itu masuk ke ruangan dan menaruh bapak Alexander di kursi depan meja mamah Al.
"Kalau gitu saya permisi yah Bu." Ucap bodyguard.
"Iya, makasih ya." Ucap mamah Al.
"Sama sama Bu." Ucap bodyguard itu sambil pergi keluar ruangan.
Mamah Al yang mendekati bapak Alexander, untuk mengatakan kerjasama antara keluarga Alexander dan Wiguna.
"Bapak Alexander.." ucap mamah al.
"Apa anda setuju dengan kerjasama kita." Ucap mamah Al.
"Iya saya setuju.." jawab bapak Alexander.
"Bagus, Karena kita memiliki musuh yang sama." Ucap mamah Al
Al-Faizan [END ✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang