Orange - Kim Doyoung Treasure

06

Enjoy the story~❤️

"Hm, lo keberatan?" - Doyoung.

"Jalan-jalan seharian jalan kaki?? Yang bener aja lo?!"

Bukannya jawab pertanyaan gue, dia malah ketawa. Kesel banget! Gue tunggu aja sampe dia bener-bener berhenti ketawa.

"Sorry, jadi lo pikir gue bakal ajak lo keliling kota jalan kaki?" - Doyoung.

"Ya itu tadi!"

"Ya gak mungkin lah, cewek secantik lo gak mungkin gue ajak jalan kaki" - Doyoung.

"Lo mau gue tinju atau gue tabok?!"

"Gue maunya nomor lo," Doyoung senyum.

"Gak akan gue kasih!"

Gue tinggalin aja dia. Habisnya nyebelin, enteng banget tuh bibir. Dia bilang apa? Pengen nomor gue? Sampe kapan pun, gue gak akan kasih nomor gue ke dia.

Eh tapi, kalo dia minta dari orang lain gimana?? Gimana kalo dia minta ke Junkyu atau Haruto?? Gak, gak. Pokoknya gak boleh! Gak ada yang boleh sebar nomor gue tanpa seizin gue!

"Gue kasih."

"Apa?" - Doyoung.

"Gue kasih nomor gue, tapi awas kalo lo spam chat ke gue!" Gue melotot ke dia.

"Oke," - Doyoung.

"Nih," gue kasih hp gue ke dia.

"Udah, makasih" Doyoung senyum sambil balikin hp ke gue.

"Hm."

"Lo mau kemana?" - Doyoung.

"Gak tau, mending gue di rumah. Rebahan sambil nonton drakor, kanan kiri cemilan."

"Di hari libur gini lo cuma mau rebahan?" - Doyoung.

"Iya, emang kenapa?? Masalah buat lo??"

"Gak, tapi sayang aja gitu. Apalagi gue," - Doyoung.

"Lo kenapa?"

"Cieee khawatir," Doyoung ketawa.

"Apaan sih?!"

"Jangan galak-galak dong, nanti cantiknya ilang" - Doyoung.

"Gue pulang aja deh!"

"Oke-oke, gue diem deh" Doyoung genggam pergelangan tangan gue.

"Iya udah lepas, gue bukan bocil."

"Sorry," Doyoung lepas genggamannya.

"Kita mau kemana?"

"Nonton aja gimana?" - Doyoung.

"Nonton? Nonton apaan?"

"Lo maunya nonton apa?" - Doyoung.

"Gak tau."

"Kalo gitu, gue aja yang milih" - Doyoung.

"Hm."

Kita pergi ke mallnya naik busway. Sumpah ya, ini pertama kalinya gue naik busway. Sama cowok lagi. Ini juga pengalaman pertama gue nonton bareng cowok. Mana nontonnya sama si cowok nyebelin lagi.

Habis nonton, gue diajak makan di salah satu restoran fast food yang ada di lantai paling atas. Setelah makan gue diajak main. Kita main banyak permainan dan ngumpulin banyak tiket.

Sebagai hadiahnya, dia nukerin semua tiketnya jadi boneka beruang gede. Padahal tiket sebanyak itu kan bisa dituker macem-macem barang. Dan lagi, boneka beruangnya itu dikasih ke gue.

Ya gue sih makasih aja. Apalagi bonekanya gratis dan gue sama sekali gak minta tiket itu dituker sama boneka itu. Itu inisiatif dia sendiri.

Karena temen-temen abang masih ada di rumah, gue diajak mampir dulu ke rumah Doyoung. Rumahnya sepi, cuma ada dia sama ARTnya aja. Gue diminta nunggu di ruang tengah sama dia.