18

567 73 6
                                    

Enjoy the story~❤️


"Official gimana maksudnya, pa?"

"Ah kamu, pura-pura gak tau nih. Papa aja tau kamu kemaren senyum-senyum sendiri di depan pintu kamar kamu, mamamu juga liat" - papa.

"K-kapan? Papa salah liat kali."

"Gak mungkin, orang kamu senyum-senyum kok. Kalo papa bilang sih udah official, makanya Doyoung ke sini sama temen-temen kamu. Istilahnya mau kasih apa tuh namanya? Pj?" - papa.

"Ih papa! Kok tau-tauan soal istilah PJ?? Tau darimana??"

"Bin, papa nih juga gaul tau" papa ketawa.

"Mungkin masih malu-malu, pa. Nanti kita tanya aja sama mamanya Doyoung," - mama.

"Mama tanya ya, papa tinggal nunggu jawabannya aja" - papa.

"Ih si papa mah curang," - mama.

"Aku mau nyusul Haruto sama Junkyu," gue kabur ke ruang tengah.

"Eh, Bintang! Ini kenapa Doyoung ditinggal??" - Papa.

"Bapak lo kenapa?" - Junkyu.

"Tau tuh, tanya aja sana."

"Jun, main" Haruto ngasih stik PS ke Junkyu.

"Yaelah baru juga istirahat, main sama Doyoung noh" - Junkyu.

"Doy, ambil dah stiknya. Main sama gue," - Haruto.

"Oke," - Doyoung.

"Tiap minggu keluar berdua, ke rumah tiap hari. Kapan jadiannya?" - Junkyu.

"Makan aja makan, gak usah julid kayak abang."

"Serius nanya ini bukan julid," - Junkyu.

"Y-ya udah makan aja, nanyanya nanti aja."

"Tanya Doyoung aja deh. Kapan jadian, Doy?" - Junkyu.

"Udah," - Doyoung.

"Udah apa nih? Udah jadian atau malah udah lamaran?" - Junkyu.

"Kebanyakan bergaul sama abang makanya mulutnya begitu tuh. Gue masih sekolah oy!"

"Ya lagian," - Junkyu.

"Woy, Doy! Kok di pause??" - Haruto.

"Sabar. Udah jadian, Ajun nih liat" Doyoung ngangkat tangan kiri gue.

"To, To! Cincin, To!" Junkyu geplak kepala Haruto.

"Sakit monyet! Apaan sih geplak-geplak?!" - Haruto.

"Ini bego, Bintang pake cincin!" - Junkyu.

"Ini cincin punya mamanya Doyoung, gue diminta buat pake. Katanya cocok buat gue."

"Emang cocok sih, ya gak?" - Junkyu.

"Iya, cocok. Doy, main lagi" - Haruto.

Tin!

"Adek," - mama.

"Ya?? Bentar," gue ke dapur.

"Ini kamu bawa ke depan ya," - mama.

"Mama mau kemana lagi?"

"Mau pergi sebentar sama papa, kamu makannya beli aja ya. Itu abang kamu kayaknya udah pulang," - mama.

"Ma, uangnya?"

"Mama udah transfer ke aplikasi ojek online kamu, mama kasih lebih buat makan sama temen-temen kamu juga" - mama.

"Iya udah, pulangnya jangan malem-malem."

"Iya. Papamu mana?" - Mama.

"Udah di depan kali, aku duluan" gue bawa nampannya ke depan.

Orange - Kim Doyoung TreasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang