Abraham mulai berjalan beriringan dengan Reina memasuki ruangan itu, seluruh mata menatap kedatangan kedua pasangan ternama yang merajai dunia bisnis tersebut
Mereka datang dengan langkah elegan dan percaya diri. Namun ada yang berbeda dari biasanya! Kali ini pasangan yang biasanya berwajah datar nan cuek itu memasang ekspresi tersenyum dan lembut
Tidak! Bukan untuk para tamu undangan ataupun para karyawan, melainkan pada sosok kecil digendongan Abraham yang sedang menyedot rakus susunya
Bisik riuh mulai terdengar mereka begitu penasaran dengan sosok mungil tersebut!
"Mulailah!" Perintah Abraham setelah duduk di kursi yang disediakan untuknya dengan Ello dipangkuannya
"Baik tuan!" Ucap Riko sang sekretaris
"Selamat siang semua para hadirin dan tamu undangan yang kami hormati!...." Riko mulai membuka acara tersebut dengan sambutan pendek
"Baiklah untuk mempersingkat waktu langsung saja kita dengarkan pidato dari tuan Abraham Alexander selaku pemilik dari Diamond Xander company!" Ujar Riko mempersilahkan
Abraham lalu menyerahkan Ello pada Reina dan bangkit untuk memberi sambutan
"Baiklah selamat siang untuk para tamu yang sudah datang pada pembukaan produk baru dari perusahaan kami, sebelum menjelaskan lebih detail tentang produk kami, terlebih dulu saya ingin memperkenalkan dua orang berharga dalam hidup saya" ucap Abraham memandang ke arah Reina dan Ello
Reina tersenyum hangat sambil mengusap pipi sang anak yang masih sibuk menyusu tanpa peduli dengan tanggapan dan pandangan orang disekitarnya
"Mereka adalah istri saya Kim Reina Xander dan putra tunggal kami yang akhirnya kami publish! Elloniar Braxa Xander!" Ujar Abraham memperkenalkan sang anak
Mereka yang mendengar itu sangat kaget karena banyak diantara mereka yang berfikir Abraham dan Reina tidak memiliki pewaris atau seorang anak
"Ada beberapa alasan pribadi yang tidak dapat dijelaskan tentang mengapa kami tidak mempublikasikan putra kami sejak dulu! Salah satunya adalah alasan keamanan!" Jelas Abraham lagi
Setelah menjelaskan itu Abraham pun mulai menjelaskan tentang produk terbarunya pada para tamu disana
"Mau Daddy mommy!" Ucap Ello merengek
"Sssttt....!" Reina mengarahkan jari telunjuknya dimulut sang anak
"Baby....sayang, Daddy masih sibuk sama tamu dulu!" Ucap Reina mencoba memberi pengertian
"Mau Daddy ugh...hiks!!!" Ello menangis dan memberontak membuat Reina dengan terpaksa turun dari panggung dan menghampiri sang suami yang berbincang dengan beberapa orang
"Tuan Abraham produk anda sangat luar biasa!" Ucap salah satu tamu
"Terima kasih tua Nicho!" Balas Abraham
"Mas...permisi maaf mengganggu! Bisa saya berbicara berdua dengan suami saya?" Ucap Lena pada mereka
"Ahh iya silahkan Nyonya!" Ucap mereka lalu memberikan ruang untuk mereka berdua bercerita
"Kenapa ren?" Tanya Abraham penasaran sambil mengambil alih Ello yang merentangkan kedua tangannya ke arahnya
"Baby udah Rewel, ini udah jam makan dan tidur siangnya dia!" Ucap Reina pada sang suami sambil mengelus rambut Ello
"Ya sudah aku akan memberi tahu Rico untuk mengurus sisanya!" Jelas Abraham lalu berjalan menghampiri sang sekretaris
"Riko...!" Panggil Abraham membuat Riko berbalik
KAMU SEDANG MEMBACA
Elloniar Braxa. X
Narrativa generaleElloniar Braxa X, seorang anak nakal tanpa aturan remaja 13 tahun dengan kulit putih mulus dan wajah bayi miliknya. perawakannya mungil tinggi 135 dan untuk sifatnya jangan katakan lagi. P.E.M.B.E.R.O.N.T.A.K Bagaimana jadinya jika bocah bebas dan...