"Tidak, jangan lakukan ini, kumohon Mingyu."
Omega cantik dengan wajah penuh kelelahan itu, tersenyum lembut. Tangannya gemetar, memegang wajah Jaehyun yang sudah di basahi oleh air mata.
"Dari awal mereka menginginkan ku, jadi biarkan aku menyerahkan diri, untuk kali ini, Jaehyun,"
Menggeleng cepat, alpha yang tengah berlumuran darah, berusaha mengontrol pikiran bodoh yang tengah menjelajahi otak sang omega.
"Mingyu kumohon,"
Terakhir kalinya, Mingyu menggeleng, tatapannya menurun, memegang pipi Jaehyun lembut, lalu memberikan satu kecupan sayang disana, "tolong tunggu aku di kehidupan berikutnya, dan tetap jaga hatimu, untukku."
"CARI OMEGA LAKI LAKI ITU, SEKARANG!"
"Aku harus pergi,"
"Tidak Mingyu, kumohon...."
Dengan wajah yang frustasi, Jaehyun kembali menahan Mingyu, namun tidak bisa, omega itu sudah terlebih dahulu berdiri, "semoga di kehidupan sebelumnya, aku tidak terlahir sebagai omega laki laki dari pack kecil, agar aku bisa bebas mencintaimu, tanpa harus melakukan hubungan gelap ini,"
"BAKAR OMEGA ITU!"
"TIDAKKKK!!"
-----
Tersadar dari tidurnya, Jaehyun langsung bernafas cepat. Dirinya baru menutup mata setengah jam yang lalu, dan lagi lagi, mimpi itu memasuki alam bawah sadarnya.
Alpha dengan 3 anak ini, menurunkan pandangannya, matanya terlihat sangat lelah.
Ia tau, apa yang dirinya lakukan saat ini, memang terlalu berlebihan, menyakiti hati dari seorang mate, yang telah menyelematkan nya, puluhan tahun silam.
Tapi, percayalah,
Jaehyun tahu apa yang dia lakukan.
Dia akan membiarkan Mingyu pergi lagi, dengan taruhan, laki laki itu tak pernah kembali menjadi mate nya. Ancaman dari pack lain, terus berdatangan, jika mengetahui, Luna pengganti sang mantan istrinya, di ganti dengan seorang laki laki.
Bisa saja, kejadian pembakaran paksa, tubuh omega itu terulang kembali. Meski di jaman ini, omega laki-laki, termasuk masih mendapatkan tempat di masyarakat, bukan berarti hal itu tak mungkin terjadi.
"Kau memikirkan tentang sesuatu Jaehyun?"
Mingyu berujar pelan, rambut panjangnya yang sedikit kusut itu, nampak menjadi perhatian Jaehyun. Ingin mengelus, tapi ia tak bisa.
"Kau tau tentang masa lalu kita kan?"
"Aku sudah menyakitimu, di dua kehidupan, Mingyu. Apa yang kau harapkan dariku?"
Tak ada jawaban, hanya hembusan angin malam, yang menemani keheningan keduanya.
"Aku tahu," jawab Mingyu seadanya.
Mata yang kini kembali menjadi warna coklat madu, dengan sedikit polesan hitam itu, menatap penuh, ke arah sang lawan bicara. Maniknya seakan mengatakan sesuatu, tapi tak mampu.
"Aku bisa membuktikan ke semua orang, jika aku mampu. Tapi kau tak pernah memberikan ku kesempatan,"
"Apa kau pikir, mereka kan menerima mu? Memperlakukan mu bak seorang Dewi? Hah? Mingyu kau tidak bisa melupakan fakta, jika omega laki-laki, adalah kasta terendah di—"
"Shhh, jika memang aku kasta terendah, kenapa kau memperbolehkan ku, untuk satu ranjang denganmu?"
Tersenyum kecil, Mingyu lantas mendekat, merengkuh bahu alpha nya yang menegang itu. Memberikan sedikit elusan, "aku tahu Jaehyun, ini berat untukmu. Terimakasih sudah mencintaiku di kehidupan pertama, dan ku harap, kau kembali melakukan di kehidupan ini."
Kembali tanpa adanya balasan, karena sang alpha, sudah terlelap pada bahu omega nya.
"Aku akan selalu mencintai nya, Moon Goddes,"
Fyi. Pengen punya cowo kayak Mingyu, tapi sadar gak sekuat Jaehyun 😔
KAMU SEDANG MEMBACA
Alpha [✓]
FantasiaHecate adalah mahluk mitologi, yang mempunyai kekuatan besar, bersatu dalam bentuk werewolf, dan menjadi satu gabungan dengan