✿✿✿
"Baik-baik ya di sekolah, Gara Ara" pedamping kepala keluarga, Bunda Irene tersenyum melihat kedua manusia itu.
"Iya, Bunda."
"Hm."
Sudah jelas bukan yang mana Ara dan yang mana Gara dari cara menjawabnya.
Mereka berjalan menuju mobil namun Lisa teringat sesuatu, dia belum mengerjakan PR yang seharusnya di kumpulkan hari ini "Aduh bodoh banget sih Ra." Lisa merutuki diri sendiri atas kebodohannya. Namun sepertinya Jungkook salah paham, sekarang saja ia sedang menatap Lisa dengan tajam.
Lisa panik "Ara yang bodoh bukan Gara." Jungkook pun berhenti menatap Lisa dan berganti menghadap ke depan "Lagian nama ikut ikutin sih." lanjut Lisa pelan.
"Gara tungguin Ara!" Lisa berteriak setelah melihat Jungkook yang mulai memasuki mobil mendahuluinya.
Lisara Agatha dan Jungkook Anggara adalah teman masa kecil yang sudah berpisah 12 tahun dan baru bertemu kembali dan menyandang status tunangan. Mereka dijodohkan sedari kecil.
Jungkook itu bisa dibilang anti perempuan, beberapa orang menganggap Jungkook 'gay' termasuk Lisa. Sedangkan dengan Lisa yang terus nempel pada Jungkook itu karena Lisa dititipkan ke keluarga Jungkook untuk beberapa bulan ke depan. Orangtua Lisa masih harus mengurus kakek nenek Lisa di Swiss. Dan sebenarnya ini upaya untuk mendekatkan Lisa dan Jungkook kembali seperti masa kecil mereka.
"Ngikutin mulu."
Lisa menatap bingung ke Jungkook yang berada di sampingnya "Kan Ara dititipin ke Gara."
Jungkook membuang napasnya "Capek banget gue."
"Gara ngomong gitu emang gak mikir perasaan Ara?! Ara juga gamau deket-deket Gara tapi nanti Ara sama siapa? Ga mungkin Bunda ikut ke sekolah."
Jungkook menghela napas lagi namun kali ini dengan kasar "Ya lo balik ke Swiss aja kalo gitu."
"Oke." Lisa membuka pintu mobil lalu kembali masuk rumah Jungkook. Jungkook berlari menyusul Lisa, gawat jika sampai Bundanya melihat Lisa kembali ke rumah apalagi sedikit lagi bel masuk.
Jungkook menahan tangan Lisa "Lo mau kemana?"
"Swiss." jawab Lisa jutek.
"Emang lo punya uang?"
"Emang Gara kira Ara miskin?"
"Bukan gitu, lo kan anak kecil mana bisa pegang uang."
"Lepas." Lisa melepaskan cengkraman Jungkook.
"Gausah ngambek, nanti kita telat."
"Biarin."
"Kalo Bunda tau kita gak sekolah bisa di marahin."
"Yang dimarahin Gara ini bukan Ara."
"Belagu nih bocil, emangnya lo berani ke Swiss sendiri?"
Lisa berhenti lalu menengok "Berani lah."
"Apanya yang berani? kalian juga kok gak berangkat sekolah, sebentar lagi kan bel." itu suara yang Jungkook takutkan, habis sudah riwayat Jungkook.
"Ara mau ke Swiss, Bunda."
"Lho Ara kenapa?"
"Ara ga suka Gara."
"Hayoloo, lo apain Ara?" suara itu bukan suara Bunda Irene melainkan Jennie-kakak Jungkook-
"Dianya aja yang ngambekan." jawaban itu membuat Bunda Irene mencubit pinggang Jungkook.
"Bunda Ara mau ke Swiss aja ya."

KAMU SEDANG MEMBACA
GARA
Teen Fiction𝐆𝐀𝐑𝐀 = 𝐆𝐚𝐫𝐚 + 𝐀𝐫𝐚 Jungkook AngGARA si cowok galak yang menjalin ikatan pertunangan dengan LisARA Agatha si cewek imut. Anehnya, sama sama tidak memiliki perasaan namun bisa bertunangan? Bagaimana akhir dari cerita mereka? 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐲𝐮𝐤...