GAIAN: Love Full of Challenges [HIATUS]

Bertemu..?

Hei hei akhirnya saya balek lagi, bagaiman ada yang kangen gak sama saiya?

Kagak!!-Readers

Jahara kalian semua, saya nangis nih

Lah bodo amat?!!-Readers

Ok lanjut aja, saya di roasting sama para readers terus nih.

~|Gaeun × Ian|~

Ian tentunya mengantar Gaeun sampai kerumahnya, tak mungkin ia turunin dijalanan.

Namun diluar dugaan, ayah dan Ibunya pulang, tentunya karena di telpon oleh Hari kalau Gaeun diculik vampir.

Tok tok tok

Ian mengetuk pintu, takut takut ada orangtua Gaeun dirumah, dia berusaha tak mengangkat kepala karena matanya belum kembali.

"Iya tunggu sebentar"

Cklek!

"Iya siap-- Ya ampun Gaeun!!"

Ayah Gaeun langsung keluar dan menghampiri Istri dan tamu yang sedang berada diluar dan ternyata itu Gaeun dan seorang lelaki.

"Permisi, Tante, Om"

Ian menyerah kan Gaeun dari gendongannya lalu berlalu begitu saja, ia tak ingin berlama lama.

"Tunggu sebentar! Siapa namamu nak?"

Ian lalu menjawab

"Xxxxxx"

Tak terdengar jelas karena Ian sudah lumayan jauh dari mereka namun mereka hanya mengatakan.

"Terimakasih, Nak"

Ian agak menoleh dan tersenyum kearah mereka, namun matanya yang masih merah meninggalkan sebercak cahaya merah.

"K-kau--"

Ziiing!

Ian langsung menghilang meninggalkan Gaeun dan kedua orangtuanya yang sedang terpaku.

"Ah mungkin salah lihat"ucap sang Ibu, lalu membawa Gaeun anaknya masuk kekamar.

"Untung saja ada dia"

"Kau tadi dengar namanya?"tanya Sang Ibu setelah membaringkan Gaeun di kasur

"Tidak, tapi sepertinya namanya berakhir dengan huruf D deh, soalnya tadi kayak Id Id gitu"ucap sang Ayah sambil mengelus kepala anaknya.

Tak disangka, sang ayah menemukan bahwa dahi Gaeun terluka seperti mengucurkan sedikit darah.

"Dia berdarah?"

Namun keterkejutan mereka tak berhenti sampai situ dimana luka tersebut perlahan lahan menghilang.

"He? Koq hilang sendiri?"

"Anak kita spesial ya, Gin"

Mereka meninggalkan Gaeun sendirian di kamarnya, hingga Ian datang ke kamar.