Halo, saya kembali
Sebelumnya, minal aidzin wal faidzin, kalo semisal saya ada salah entah yg disengaja maupun tidak, mohon dimaafkan yorobun🙇🏻♀️
Happy reading!!
°°°
"Kak, kata mama nanti pulang sekolah suruh mampir" ujarmu sambil berdiri didepan Chenle yang sedang nongkrong bersama teman se geng nya
"Wah, pacar lo? seorang Zhong Chenle tipe ceweknya yang kalem kalem gini ternyata" Ujar Jeno, teman satu tongkrongan Chenle
"kapan jadiannya, kok nggak ngasih tau kita? fiks sih nanti istirahat jajanin dikantin" Ujar Jaemin
"Bangke, bukan cewe gue. mana mau gue sama cewek modelan kek dia" ujar Chenle sambil melirik mu dengan tatapan julid nya, sedangkan kamu memutar bola mata malas
"serah, jangan lupa" Ujarmu
Chenle menahan pergelangan tanganmu saat kamu hendak beranjak
"Nanti, pulang sekolahnya bareng gue" Ujarnya, kamu menganggukkan kepalamu lalu setelahnya kamu benar-benar berlalu
"Pacaran ya lo?" Ujar Haechan
"Ck, ngapa sih. kepo banget." Ujar Chenle sebal
"Ya kepo lah, lo itu sahabat gue le. Gue harus tau, lo temenan sama siapa, pacaran sama siapa, gitu" Ujar Haechan
"Najis Chan" Ujar Jeno
"siapa sih le? Kasih tau kita ngapa" Ujar Jisung mengkepo
Chenle tersenyum miring, dia menginjak rokoknya hingga padam.
"ntar juga tau" Ujarnya sambil berlalu.
°°°°
"heh cupu, sini lo"
Kamu menolehkan kepalamu, di ujung koridor sana sudah ada Beomgyu dan teman-temannya sudah bersedekap dada berhadapan dengan pria cupu di depannya
"Bagi duit dong" Ujar salah satu teman Beomgyu sambil merangkul bahu pria berkacamata yang berada di depannya
"g-gak ada duit k-kak"ujar pria kacamata itu dengan gugup
" Halah, alesan lo. kan kemaren gue udah bilang. Bawa duit yang banyak!"ujar Beomgyu sambil menjambak rambut pria berkacamata itu
'ck, cemen. beraninya kroyokan'
Kamu berjalan santai menghampiri pria berkacamata yang sedang dikerjai habis-habisan oleh Beomgyu dan teman-temannya itu
"ck, nggak laki lo semua. masa beraninya kroyokan"ujarmu
" Jangan ikut campur"ujar Beomgyu
"Gue nggak ikut campur, gue cuma pengen membasmi manusia nggak guna kayak kalian. sampah masyarakat"
"ck, nggak usah sok paling bener deh. mentang-mentang lo deket sama Chenle terus gue takut gitu?"
"Nggak usah bawa bawa dia, gue juga nggak takut sama lo sekalipun gue nggak ada hubungannya sama sekali sama dia" Ujarmu sebal
"ckck, kok Chenle mau sih sama lo? apasih yang menarik dari cewek modelan kayak lo gini? dibayar berapa lo sama Chenle hah?"
"Lo kira gue semurahan itu? gue masih punya harga diri, dan itu lebih dari lo. Cowok cemen"
"Apa lo bilang?" Ujar Beomgyu sambil mengangkat tangannya hendak memukulmu, tapi satu pukulan lebih dulu mendarat di pipi Beomgyu hingga membuatnya tersungkur
"Jauhin tangan kotor lo dari tunangan gue, sialan!"
Beomgyu bangun sambil senyum miring
"Wah, ada orang sok jagoan. Kenapa bro? Gerah ya?"ujar Beomgyu
" Tutup mulut lo sialan! Kalau sampe gue denger lo ngerendahin tunangan gue lagi, gue nggak akan biarin lo berkeliaran di sekolahan ini. Lo nggak lupa kan? Sekolah ini atas nama siapa? "
"Bangsat" Ujar Beomgyu pelan sebelum pergi bersama teman satu spesies nya.
"Lo nggakpapa?" Tanyamu pada cowok berkacamata bulat itu.
"N-nggak, m-makasih ya. Aku permisi dulu" Ujar pria itu lalu pergi.
"Lo..... Nggakpapa? "
"Nggak papa kak, seharusnya tadi kak Chenle nggak usah mukul juga, kasian anak orang kak" Ujarmu sambil berjalan mendekati Chenle
"Nggak ada kata kasian buat orang yang udah ngerendahin tunangan gue" Ujar Chenle sambil meraih pinggangmu
"Tunangan?" Kamu mengalungkan kedua tanganmu pada lehernya sambil tersenyum miring
"He'em"
"Tadi katanya aku bukan siapa-siapa ka- hmmh"
"You're is mine,babe" Ujarnya setelah melumat bibirmu
°°°°
AAKSKNSKSNSK
Jangan lupa vote and coment ygy